Korsel Akan Beri Bantuan Langsung Tunai Agar Rakyat Semangat Saat Pandemi COVID-19

Pemerintah Korea Selatan (Korsel) siap memberikan uang santunan COVID-19 bagi rakyat agar semangat.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 19 Feb 2021, 16:34 WIB
Para orangtua berdoa selama kebaktian khusus untuk mendoakan keberhasilan anak-anak mereka dalam ujian masuk perguruan tinggi di Kuil Buddha Jogyesa, Seoul, Korea Selatan, Kamis (3/12/2020). Ujian diikuti ratusan ribu siswa, termasuk puluhan siswa pasien COVID-19. (AP Photo/Ahn Young-joon)

Liputan6.com, Seoul - Pemerintahan Presiden Moon Jae-in siap memberikan uang santunan ke masyarakat Korea Selatan (Korsel) agar semangat di tengah pandemi COVID-19. Ini menandakan sinyal terbaru dari pemerintah Korea untuk kembali memberi bantuan langsung jilid 4. 

Juru bicara Gedung Biru (Cheong Wa Dae) menyebut Presiden Moon ingin memberikan uang santunan agar semangat dan konsumsi masyarakat naik saat pandemi COVID-19.

Presiden Moon setuju pada gagasan tokoh pimpinan Partai Demokrat, Lee Nak-yon dan Kim Yae-nyeon yang meminta adanya bantuan langsung tunai untuk menstimulasi ekonomi. Moon merespons bahwa pemerintah juga siap memberikan uang santunan, demikian laporan Yonhap, Jumat (19/2/2021).

Kini, pemerintahan Moon bersiap memberikan stimulus keempat selama pandemi COVID-19. Namun, masalah anggaran masih diperdebatkan.

Masalah lain adalah apakah bantuannya akan bersifat universal atau selektif. Isu tersebut juga muncul pada pemberian bantuan sebelumnya di Korsel.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Load More

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Ingin Bantuan Merata

Seorang pekerja medis menghadiri sesi pelatihan untuk mempelajari cara memberikan suntikan vaksin COVID-19 di Asosiasi Perawat Korea di Seoul, Korea Selatan (17/2/2021). Korea Selatan berencana untuk memulai inokulasi virus COVID-19 dengan vaksin AstraZeneca pada 26 Februari mendatang. (AP Photo/Ah

Presiden Moon menyerukan agar bantuan finansial yang diberikan bisa semerata mungkin sehingga mengurangi adanya titik buta dalam pemberian bantuan.

Ia juga meminta Partai Demokrat untuk memperhatikan ruang fiskal negara dalam menyiapkan anggaran relevan.

"Saya ingin partai untuk memberikan pertimbangan pada kondisi-kondisi fiskal," ujar Presiden Moon.

Kritik pun bermunculan karena partai Presiden Moon diduga ingin mendulang suara menjelang pilkada di Seoul dan Busan.


Infografis COVID-19:

Infografis 6 Cara Ini Bisa Cegah & Obati Pasien Covid-19? (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya