Liputan6.com, Jakarta - Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan menyebutkan, masih terdapat enam ruas jalan di wilayahnya yang terendam banjir akibat hujan deras yang terjadi pada Jumat dan Sabtu 19-20 Februari 2021. Ketinggian air antara 30 cm hingga 100 cm.
"Untuk wilayah Jakarta Selatan masih terdapat enam ruas jalan yang tergenang (banjir)," kata Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Selatan, Budi Setiawan dikutip dari Antara, Jakarta, Minggu (21/2/2021).
Advertisement
Budi mengungkapkan, enam ruas jalan yang masih tergenang, yakni Jalan Pondok Jaya, Kecamatan Mampang Prapatan dengan ketinggian air mencapai 100 cm. Panjang ruas jalan yang tergenang sejauh 300 meter menyebabkan kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melintas.
Jalan Pondok Jaya ini menghubungkan Jalan Raya Mampang Prapatan menuju Bangka maupun Kemang.
Berikutnya banjir juga masih merendam Jalan Duren Bangka dekat Kantor Kelurahan Bangka dengan ketinggian air 60 cm dan panjang ruas jalan yang terendam 300 meter. Jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Ruas jalan yang terendam berikutnya ada di Gang Langgar dengan ketinggian air 50 cm. Panjang jalan yang terendam sejauh 300 meter, sehingga kendaraan roda dua dan roda empat belum bisa melintas di kawasan tersebut.
Air setinggi 15 cm juga masih menggenangi Jalan Bank sepanjang 50 meter. Kendati tergenang, kondisi jalan masih bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat.
"Jalan Pela Mampang juga masih ada genangan setinggi 10 cm, tapi bisa dilalui motor maupun mobil," kata Budi.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
33 Ruas Jalan di Jaksel Banjir
Banjir yang melanda wilayah Jakarta Selatan pada Sabtu (20/2/2021) telah merendam sedikitnya 33 ruas jalan yang mengakibatkan arus lalu lintas terputus dan tidak bisa dilalui.
Ruas jalan yang tertutup air tersebut merupakan jalan-jalan protokol, seperti Jalan Kemang Raya, Jalan Kapten Tandean, Jalan Sudirman, dan Jalan Tol TB Simatupang.
Advertisement