Liputan6.com, Jakarta - Istilah cinta sejati tidak mengenal wajah atau keadaan fisik seseorang, sepertinya memang benar adanya. Setidaknya hal itu cocok untuk menggambarkan kisah pasangan pengantin muda asal Malaysia yang mencuri perhatian, setelah video mereka saat menikah menjadi viral di media sosial.
Melalui video yang diunggah di TikTok pada Senin, 22 Februari 2021, pengantin lelaki terlihat mengecup dahi wanita yang sedang duduk di atas sebuah kursi roda sebelum memakaikan sebuah gelang tangan emas seusai dinyatakan sah sebagai suami istri. Video yang sampai berita ini ditulis sudah ditonton lebih dari 112 ribu kali itu juga mengundang banyak komentar warganet. Hampir semua merasa kagum dengan ketulusan cinta pasangan dari Malaysia tersebut.
"Masyaallah tabarakaallah. Inilah cinta yang sesungguhnya," komentar seorang warganet. "Alhamdulillah…congrats…saling melengkapi…semoga bahagia n kekal hingga ke jannah…Amiinn," tulis warganet lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir dari laman mStar.com, sang wanita yang bernama Nur Najihah Nazri mengatakan dia tidak pernah menyangka suaminya, Muhd Irfan Zikri Mohd Ghazali, begitu nekat ingin menjadikannya sebagai istri walaupun dirinya tidak sempurna seperti wanita lain, karena kakinya lumpuh.
"Saya dan ayah kecelakaan ketika dalam perjalanan ke sekolah pada Februari 2018. Motor kami ditabrak oleh sebuah mobil. Ayah patah tulang di bagian paha, sedangkan saya patah leher dan mengalami cedera sumsum tulang belakang," ungkap wanita berusia 20 tahun itu.
"Saya tidak bisa berdiri atau berjalan. Setiap sebulan sekali saya harus menjalani fisioterapi. Dokter tidak memberi jaminan kapan saya akan sembuh seratus persen karena cedera sumsum tulang belakang berbeda untuk setiap orang," lanjutnya.
Namun Najihah tetap bersemangat dan positif untuk sembuh. Apalagi, sang suami terus memberikan semangat. Begitu juga dengan sejumlah warganet setelah video itu viral.
Tentang kisah perkenalan mereka, Najihah mengatakan dia dan suami berkenalan melalui game online PlayerUnknown's Battleground atau lebih dikenal dengan PUBG, pada September 2020. Tak lama setelah berkenalan, menurut Najihah, pemuda 22 tahun itu mengungkapkan niatnya untuk bertemu dengan dirinya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kehadirannya Ibarat Sinar Terang
Saat itu Najihah mengaku takut dan khawatir. Ia sempat menolak untuk bertemu karena khawatir Irfan tak bisa menerima keadaan fisiknya. Namun pemuda itu tetap bersikeras ingin bertemu dan datang ke rumah Najihah. Irfan menghubungi ibu Najihah yang mempersilakan pemuda itu untuk datang ke rumah untuk melihat keadaan sebenarnya dan jika benar-benar serius ingin menjalin hubungan.
Setelah datang ke rumah dan bertemu Najihah, sekitar dua minggu kemudian ternyata Irfan semakin ingin lebih dekat. Pada awal November 2020, dia mengungkapkan niatnya untuk melamar Najihah di hadapan ibunya.
"Awalnya saya sempat ragu. Sebab pertamanya, kami masih muda. Kedua, takut dia cuma main-main. Kemudian ibu minta dia bawa keluarganya, karena khwatir itu hanya keputusan Irfan sendiri dan belum disetujui keluarganya," ucap Najihah.
Dugaan Najihah meleset. Keluarga Irfan ternyata menerima gadis asal Dungun, Terengganu, itu apa adanya. Pihak keluarga Irfan dan Najihah kemudian menetapkan tanggal pernikahan yang akhirnya disepakati jatuh pada 12 Februari 2021. Najihah yang merupakan anak ketiga dari empat bersaudara ini mengatakan keikhlasan dan kesungguhan Irfan membuat hatinya terbuka dan yakin untuk menerimanya sebagai suami.
"Setelah kecelakaan itu, saya agak tertekan dan tak mau ketemu orang. Namun semuanya berubah setelah kenal dengan suami. Dia ikhlas, tulus dan tak bosan memberi kata-kata dukungan kepada saya. Kehadirannya ibarat sinar yang menerangi kehidupan saya," pungkas Najihah.
Advertisement