Liputan6.com, Jakarta - Memasuki trimester akhir kehamilan, penyanyi Ellie Goulding berbagi perjalanannya mengandung sang buah hati di tengah aturan penguncian wilayah akibat pandemi COVID-19. "Bermain aman," Goulding dan suaminya, Caspar Jopling, memilih berdiam di Gloucestershire, tepat di luar kota London, Inggris.
Dalam sebuah wawancara dengan Vogue yang dilansir Rabu (24/2/2021), Goulding mengaku bahwa, terlepas dari dukungan sang suami, hamil di periode penguncian wilayah telah jadi pengalaman yang membuatnya merasa kesepian.
Di sisi lain, pelantun lagu Love Me Like You Do ini mengakui bahwa ia beralih dari diet salad dan kacang-kacangan ke makanan cepat saji untuk memanjakan diri. "Saya ingin deskripsi yang lebih baik dari feminin. Saya memiliki lekuk tubuh yang belum pernah saya miliki sebelumnya. Saya menikmatinya. Suami saya menikmatinya," tutur Goulding.
Baca Juga
Advertisement
"Saya seperti tergelincir dari kebanggaan tentang betapa sehatnya salad dan sarapan saya, ditambah makan kacang-kacangan dan biji-bijian, dengan hanya menginginkan McDonald's. Saya agak ketakutan, saya tiba-tiba menginginkan semua hal buruk," Goulding mengakui.
Terkait pengalaman emosional selama hamil, penyanyi 34 tahun itu mengaku telah banyak merefleksi diri, di samping perasaan terasing. "Anda punya pasangan dan teman-teman, tapi di masa pandemi, itu (hamil) bisa terasa sangat sepi," tuturnya.
"Saya tahu itu jadi lebih sunyi karena apa yang sedang terjadi. Saya pikir itu membuat saya merahasiakannya dan membuat saya sangat protektif. Penyakit dan kelelahan bukanlah hal yang pernah saya alami sebelumnya," imbuh Goulding.
"Saya merasa tabu mengidentifikasi kehamilan sebagai tantangan. Tak selalu tenang dan Anda tak selalu bersinar. Saya tak mengatakan bahwa setiap detik dari kehamilan ini menyedihkan, hanya saja itu tak selalu mudah. Rasa hormat saya pada wanita mana pun yang memiliki anak secara otomatis tumbuh," sambungnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pengalaman Berbeda bagi Setiap Wanita
Ellie Goulding memahami bahwa setiap wanita memiliki pengalaman kehamilan dan persalinan yang berbeda. "Saya tak pernah begitu ingin mendengarkan cerita wanita lain," katanya. "Saya mencoba mengambil lebih banyak hal saat ini dan tak terlalu khawatir tentang masa depan karena setiap hari akan berbeda."
"Senang rasanya memikirkan tentang kamar bayi dan kepribadian unik dari anak saya kelak, tapi secara pribadi, saya bisa menghadapinya dengan bersikap baik pada diri sendiri, menerima diri saya sendiri, buruk atau baik, dan menerimanya dari hari ke hari," ungkap Goulding.
Ia pun merangkul hal-hal yang belum diketahui, dan menerima bahwa hidup di masa sekarang terasa lebih produktif daripada mengkhawatirkan masa depan. "Saya senang jadi seorang ibu, tapi saya juga ingin memastikan bahwa saya terus bekerja," tuturnya.
"Saya tak sabar untuk kembali melakukan tur. Saya berada di studio hampir setiap hari, dan saya bersemangat menghadapi tantangannya. Ini akan jadi pengalaman yang benar-benar baru," tutupnya.
Advertisement