IHSG Menguat 0,86 Persen, Investor Asing Masih Kejar Saham TLKM

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG naik 0,47 persen atau 29,67 poin ke posisi 6.280,72.

oleh Agustina Melani diperbarui 25 Feb 2021, 10:24 WIB
Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)  bergerak di zona hijau pada awal perdagangan saham Kamis, (25/2/2021). Hal ini mengikuti bursa saham global yang positif.

Pada pra pembukaan perdagangan saham, IHSG naik 0,47 persen atau 29,67 poin ke posisi 6.280,72. Pada pukul  09.00 WIB, IHSG menguat 53,6 poin atau 0,86 persen ke posisi 6.304. Indeks saham LQ45 menguat 0,71 persen ke posisi 957,46. Seluruh indeks saham acuan kompak menguat.

Sebanyak 224 saham menguat sehingga mengangkat IHSG. 46 saham melemah dan 168 saham diam di tempat. Pada awal sesi perdagangan, IHSG sempat berada di level tertinggi 6.308,10 dan terendah 6.280,72.

Total frekuensi perdagangan saham 65.852 kali dengan nilai transaksi Rp 745,8 miliar. Investor asing jual saham Rp 35,70 miliar di pasar reguler. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.025.

Secara sektoral, 10 sektor saham kompak menguat. Sektor saham tambang naik 1,02 persen,dan memimpin penguatan. Diikuti sektor saham perdagangan mendaki 0,88 persen dan sektor saham pertanian menanjak 0,84 persen.

Mengutip Asmore Asset Management, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau wall street pada perdagangan saham Rabu, 24 Februari 2021 setelah Ketua The Federal Reserve Jerome Powell menjanjikan dukungan lanjutan terhadap pemulihan ekonomi. Powell menuturkan, ekonomi masih memiliki cara untuk maju sebelum mencapai lapangan kerja maksimum serta target inflasi the Federal Reserve sebuah sinyal dari sikap akomodatif yang berkelanjuta.

9 dari 11 sektor saham utama naik. Sektor saham energi dan keuangan memimpin penguatan. Sementara itu, sektor saham barang konsumen dan utilitas menurun.

Load More

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Gerak Saham

Pekerja melintas di depan layar yang menampilkan informasi pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (8/6/2020). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 1,34% ke level 5.014,08 pada pembukaan perdagangan sesi I, Senin (8/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang mencatat penguatan terbesar atau top gainers antara lain saham BACA naik 25 persen, saham MINA meroket 22,81 persen, saham FORU menguat 31,87 persen, saham BBHI menanjak 16,98 persen dan saham BANK naik 13,17 persen.

Sementara itu, saham-saham yang tergelincir antara lain saham PLAN turun 9,35 persen, saham EDGE merosot 6,99 persen, saham GLOB tergelincir 6,71 persen, saham saham MYTX susut 6,25 persen, dan saham LPLI melemah 6,06 persen.


Aksi Investor Asing

Pekerja tengah melintas di layar pergerakan IHSG di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (18/11/2019). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada perdagangan saham awal pekan ini IHSG ditutup melemah 5,72 poin atau 0,09 persen ke posisi 6.122,62. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Investor asing masih melakukan aksi beli di sejumlah saham antara lain saham TLKM sebanyak Rp 11,6 miliar, saham BBTN sebanyak Rp 2,7 miliar, saham BTPS sebanyak Rp 2,2 miliar, saham BBNI sebanyak Rp 2,2 miliar, dan saham BBRI sebanyak Rp 1,3 miliar.

Sedangkan saham-saham yang dilepas investor asing antara lain saham ASII sebanyak Rp 22,2 miliar, saham BBCA sebanyak Rp 18,6 miliar, saham BMRI sebanyak Rp 9,7 miliar, saham MDKA sebanyak Rp 8,9 miliar, dan saham ADRO sebanyak Rp 8,5 miliar.


Bursa Saham Asia

Pekerja melintas di layar IHSG di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Bursa saham Asia kompak menguat. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 1,07 persen, indeks saham Korea Selatan Kospi mendaki 1,99 persen, indeks saham Jepang Nikkei menguat 1,66 persen, indeks saham Shanghai bertambah 0,80 persen, indeks saham Singapura naik 1,04 persen dan indeks saham Taiwan menanjak 0,87 persen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya