Liputan6.com, Jakarta - Seperti komponen lainnya, rantai motor perlu mendapatkan perawatan secara rutin. Pasalnya, berfungsi untuk meneruskan tenaga yang disalurkan dari transmisi ke roda belakang, bagian ini memiliki peran yang sangat penting.
Jika tidak dirawat, rantai motor akan cepat kering dan kendur, sehingga ketika motor dikendarai akan menimbulkan suara yang berisik. Selain itu, rantai motor yang kendur juga akan mengurangi tarikan (akselerasi) motor.
Advertisement
Melansir laman resmi Federal Oil, ada beberapa panduan untuk merawat rantai motor:
Pertama yang harus dilakukan lebih dahulu adalah mengetahui jenis rantai yang terpasang di motor. Rantai motor sendiri dibagi menjadi 2 jenis, rantai biasa dan rantai jenis O-Ring.
Untuk rantai biasa proses pembersihannya lebih mudah karena rantai jenis ini terdiri dari logam-logam yang saling terhubung. Sementara untuk rantai jenis O-Ring, pembersihannya harus hati-hati karena rantai jenis ini menggunakan material karet untuk menghubungkan antar mata rantai.
Langkah kedua yang harus dilakukan adalah memosisikan motor secara tegak menggunakan standar tengah. Atau jika motornya tidak dibekali standar tengah, bisa menggunakan paddock. Setelah itu, cek rantai motor dan sprocket gear. Beberapa detail yang perlu diperiksa adalah tingkat keausan mata rantai.
Cara mengeceknya bisa dengan menggoyangkan rantai ke kanan-kiri, dan menariknya ke belakang. Jika rantai tersebut sangat kendur, berarti tandanya mulai aus.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Langkah Selanjutnya
Selain rantai, yang perlu diperiksa adalah sprocket gear. Sprocket gear yang aus bisa terlihat dari ciri-ciri mata gear yang mulai menajam. Jika ingin mengganti, disarankan mengganti rantai dan gear sekaligus.
Selanjutnya, mulai memasuki proses pembersihan rantai. Caranya dengan menyemprotkan rantai dengan cairan penetran, atau jika tidak ada bisa menggunakan minyak tanah. Lalu diamkan beberapa saat.
Setelah itu, proses kelima adalah membersihkan rantai motor dengan sikat khusus atau sikat gigi yang sudah tidak terpakai. Sikat lantai dengan perlahan dan pastikan kotoran sisa oli dan debu disingkirkan.
Jika sudah, tahap keenam adalah menyemprot kembali rantai dengan cairan penetran atau minyak tanah. Proses ini akan membuat kotoran di sekitar rantai dan gear rontok. Setelah itu, jangan lupa mengeringkan rantai motor dengan lap kering.
Terakhir, dalam proses ini yakni melumasi rantai dengan cairan chain lube. Semprotkan chain lube di mata gear dan rantai secara merata. Dan ingat, jangan sekali-kali menggunakan oli bekas untuk melumasi rantai, karena oli bekas mengandung kotoran yang dihasilkan dari proses pelumasan di mesin.
Advertisement