Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi turut menyampaikan rasa duka cita atas wafatnya Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK) Artidjo Alkostar.
Jokowi bahkan menyempatkan diri untuk datang melayat mendiang Artidjo Alkostar di Masjid Ulil Albab, Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta.
Advertisement
"Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun. Kemarin hari Minggu telah berpulang ke rahmatullah Bapak Artidjo Alkostar. Kita telah kehilangan putra terbaik bangsa," ujar Jokowi di lokasi, Senin (1/3/2021).
Dia pun memiliki kenangan tersendiri dengan Artidjo Alkostar. Di mata Jokowi, kepribadian dan integritas Artidjo tak perlu diragukan lagi.
"Beliau (Artidjo) menjadi teladan bagi para penegak hukum dan peradilan," kata Jokowi.
Berikut 3 kenangan Jokowi terhadap sosok mendiang Artidjo Alkostar dihimpun Liputan6.com:
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Putra Terbaik Bangsa
Presiden Joko Widodo atau Jokowi ikut menyampaikan rasa duka citanya atas meninggalnya Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Artidjo Alkostar pada Senin (1/3/2021).
Saat melayat Artidjo Alkotsar di Masjid Ulil Albab, Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia (UII), Yogyakarta, dia menyebut Artidjo sebagai putra terbaik bangsa.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Kemarin hari Minggu telah berpulang ke rahmatullah Bapak Artidjo Alkostar. Kita telah kehilangan putra terbaik bangsa," ujar Jokowi.
Advertisement
Kepribadian dan Integritas Tak Perlu Diragukan
Jokowi sendiri memiliki kenangan tersendiri terhadap Artidjo Alkostar semasa hidupnya.
Dia menilai, kepribadian Artidjo tak perlu diragukan lagi. Juga integritasnya.
Teladan bagi Penegak Hukum dan Peradilan
Artidjo, menurut Jokowi, menjadi teladan bagi para penegak hukum dan peradilan.
"Beliau adalah penegak hukum, hakim agung, dan Dewan Pengawas KPK yang sangat rajin, jujur, memiliki integritas yang tinggi," tutup Jokowi.
Advertisement