Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah warga lanjut usia (lansia) yang berada di wilayah Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan menjalani vaksinasi Covid-19 tahap pertama di SMP Negeri 141.
"Hari ini kami melakukan vaksinasi lansia, tentunya ada beberapa tahapan sebelum imunisasi," ujar Plt Wali Kota Jakarta Selatan Isnawa Adji ketika meninjau vaksinasi lansia di SMPN 141 Kelurahan Pela Mampang, Jakarta Selatan, seperti dilansir Antara, Senin (1/3/2021).
Advertisement
Isnawa mengatakan, proses vaksinasi Covid-19 lansia dilakukan oleh petugas medis dari Puskemas Kecamatan Mampang Prapatan dan RSUD Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Tercatat sekitar 180 warga lansia terdaftar untuk mengikuti vaksinasi yang dibuka mulai pukul 08.00 WIB hingga dijadwalkan pukul 15.00 WIB.
Sebelum menjalani vaksinasi, para lansia tertib menunggu antrean untuk dipanggil ke meja pendaftaran ulang.
Petugas medis kemudian melakukan pemeriksaan kesehatan pendahuluan (screening) meliputi riwayat kesehatan hingga mengukur tekanan darah.
Setelah lolos tes pemeriksaan awal, para lansia kemudian menjalani vaksinasi Covid-19 yang dilayani dua petugas medis. Usai divaksin, mereka kemudian wajib menunggu sekitar 30 menit untuk observasi.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Lansia Sambut Antusias
Kegiatan vaksinasi Covid-19 disambut antusiasme warga lansia, salah satunya Dadang Muharam yang kini berusia 62 tahun.
Dia menyebut, proses vaksinasi yang dijalaninya berjalan cepat hanya sekitar 20 menit dimulai dari tahap pemanggilan untuk daftar ulang hingga vaksinasi.
"Tidak ada keluhan setelah vaksinasi, semoga tidak ada. Ini juga demi kesehatan keluarga saya dan keluarga," ujar Dadang yang berasal dari Pondok Karya, Jakarta Selatan itu.
Senada dengan Dadang, lansia lainnya yakni Herdjiwati mengaku tidak merasakan keluhan setelah menjalani vaksinasi Covid-19.
"Biar kita sehat, tidak kena wabah lagi. Nanti kalau ada wabah misalnya, kita sudah ada penangkalnya," kata wanita berusia 69 tahun itu.
Warga lansia lainnya yakni Muryati yang berusia 88 tahun juga antusias mengikuti vaksinasi Covid-19 dan mempersiapkan diri sejak pukul 03.00 WIB.
Meski begitu, Ketua RW 08 Pela Mampang itu akhirnya tidak jadi menjalani vaksinasi karena saat screening memiliki tekanan darah yang cukup tinggi.
"Hari ini karena sangat antusias, darah tinggi naik," kata Maryati disertai tawa.
Petugas medis menyebut, angka tekanan darah tinggi yang bisa ditoleransi untuk bisa divaksin bagi lansia adalah di bawah 180/110 mmHg.
Advertisement