Liputan6.com, Jakarta - Nex Parabola menargetkan tahun ini perkembangan layanannya akan semakin pesat.
CEO Nex Parabola, Junus Koswara, bahkan menargetkan layanannya dalam setahun ini bisa menjangkau 90 persen wilayah yang belum terjangkau TV transmisi.
Advertisement
Sebagai informasi, Nex Parabola saat ini telah menjangkau 30 persen wilayah Indonesia yang belum terjangkau TV transmisi. Karenanya, dengan strategi yang terus digalakkan di tahun ini, jumlah tersebut diharapkan bisa meningkat lebih banyak.
"Dengan kemampuan jaringan distribusi yang kami miliki di seluruh Indonesia, kami berharap harusnya bisa menjangkau 90 persen lebih di tahun ini," tuturnya saat ditemui usai konferensi pers di Jakarta, Senin (1/3/2021).
Junus menuturkan, jangkauan layanan Nex Parabola itu tidak hanya didukung dengan reseller dan ritel lain, melainkan juga teknisi yang tersebar di banyak wilayah dan kini layanannya dapat dijangkau lewat marketplace.
Di samping itu, Nex Parabola juga mencatat capaian luar biasa dalam kurun waktu setahun terakhir ini. Menurut Junus, saat ini pihaknya sudah berhasil menjual 1 juta boks TV.
"Kalau berdasarkan data yang kami terima dari jumlah receiver yang diimpor di Indonesia, kami sudah menjadi brand nomor dua dalam satu tahun. Ini perkembangan luar biasa," ujarnya menjelaskan.
Tawarkan Layanan Lain
Junus juga mengatakan dengan perkembangan ini bukan tidak mungkin Nex Parabola akan menghadirkan layanan lain, seperti internet atau advertising.
"Karena menggunakan satelit, bisa saja kami nanti punya dua jalur, satu buat konten satu buat internet. Jadi, pengguna tidak perlu repot-repot cukup tambahkan perangkat WiFi. Ini yang coba kami kembangkan, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa dihadirkan," ujarnya.
Sementara untuk advertising, Junus menuturkan, mengingat Nex Parabola menjangkau banyak daerah yang tercakup TV transmisi, para pemilik bisnis dapat memanfaatkannya untuk menjangkau lebih banyak masyarakat
(Dam/Isk)
Advertisement
