BEI Buka Gembok Perdagangan, Intip Gerak Saham GDYR, BGTG dan BBHI

BEI buka perdagangan saham BGTG, GDYR, dan BBHI di pasar reguler dan pasar tunai pada sesi pertama, Selasa, 2 Maret 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 02 Mar 2021, 11:22 WIB
Pekerja melintas di layar IHSG di BEI, Jakarta, Rabu (4/3/2020). IHSG kembali ditutup Melesat ke 5.650, IHSG menutup perdagangan menguat signifikan dalam dua hari ini setelah diterpa badai corona di hari pertama pengumuman positifnya wabah corona di Indonesia. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham (suspensi) PT Ganesha Tbk (BGTG), PT Goodyear Tbk (GDYR), dan PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) mulai sesi pertama, Selasa (2/3/2021).

Dalam keterbukaan informasi, BEI buka perdagangan saham BGTG, GDYR, dan BBHI di pasar reguler dan pasar tunai. Sebelumnya BEI suspensi tiga saham tersebut pada  Senin, 1 Maret 2021. Hal ini dilakukan dalam rangka cooling down karena terjadi peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada tuga saham itu.

Lalu bagaimana pergerakan tiga saham itu setelah suspensi dibuka?

Mengutip data RTI, saham PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) melemah 6,93 persen ke posisi Rp 2.820 per saham. Saham GDYR dibuka stagnan di posisi Rp 3.030 per saham. Saham GDYR sempat berada di level tertinggi 3.050 dan terendah 2.820 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 439 kali dengan nilai transaksi Rp 1,7 miliar.

Sementara itu, saham PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) masih melanjutkan penguatan. Saham BBHI naik 25 poin ke posisi 1.925 per saham dan terendah 1.575 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 7.137 kali dengan nilai transaksi Rp 41,2 miliar.

Demikian juga saham PT Bank Ganesha Tbk (BGTG). Saham BGTG melonjak 26,90 persen ke posisi Rp 250 per saham. Saham BGTG dibuka naik 15 poin ke posisi 212 per saham. Saham BGTG sempat di level tertinggi 260 dan terendah 212 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 26.412 kali dengan nilai transaksi Rp 108,1 miliar.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Gerak IHSG

Karyawan melihat layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak terbatas. IHSG naik tipis 0,08 persen ke posisi 6.342. Pada sesi pertama, IHSG sempat di level tertinggi 6.388,12 dan terendah 6.329,49. Total frekuensi perdagangan saham 877.021 kali dengan nilai transaksi Rp 7,7 triliun. Sebanyak 217 saham menguat dan 231 saham melemah. 166 saham diam di tempat.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya