Ketergantungan pada Pemain Ini Makin Tinggi, MU Kian Bermasalah

Saat Bruno Fernandes tidak aktif, MU terlihat seperti tim yang sama sekali berbeda.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 06 Mar 2021, 08:00 WIB
Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU seperti sedang berjalan dalam tidur dalam pertarungan empat besar Liga Inggris usai bermain imbang 0-0 di Crystal Palace. Ketergantungan berlebihan pada Bruno Fernandes jelas jadi masalah MU pada laga itu.

"Bruno Fernandes adalah pemain utama tetapi ketika itu tidak berjalan baik untuknya, di sinilah Anda membutuhkan Paul Pogba dan dia biasanya selalu melangkah ke sasaran sehingga mereka merindukannya," kata mantan striker Crystal Palace Clinton Morrison pada Sky Sports.

Kehebatan orang Prancis itu sangat dirindukan di Selhurst Park dan tidak bisa merasa United mulai terlihat datar tanpa Pogba berparade di tengah lapangan.

Bagaimanapun, itu adalah suntikan kualitas dan kebangkitannya ke depan yang membuat MU dianggap sebagai pesaing gelar Liga Inggris pada pergantian tahun.

Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer, sepertinya sudah menemukan superstar baru, namun mengancam situasi di Old Trafford. Mereka sekarang memiliki dua pemain dunia sekaligus.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Simak Video Menarik Berikut Ini


Mengkhawatirkan

Pemain Manchester United Bruno Fernandes (kanan) melepaskan tembakan yang berhasil diselamatkan kiper Real Sociedad Alex Remiro pada pertandingan leg kedua babak 32 besar Liga Europa di Old Trafford, Manchester, Inggris, Kamis (25/2/2021). Laga berakhir 0-0. (AP Photo/Dave Thompson)

Namun, absennya Pogba sekarang menjadi masalah yang lebih luas, seperti terlihat saat main lawan Crystal Palace. Dalam laga itu, Fernandes ternyata tidak bisa melakukan semuanya sendiri.

Ketika Fernandes tidak aktif, MU terlihat seperti tim yang sama sekali berbeda. Dan, ini adalah realitas yang menakutkan dan terus mengkhawatirkan.


Sangat Buruk

Gelandang Manchester United, Daniel James berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Real Sociedad pada leg pertama babak 32 besar Liga Europa di stadion Juventus, Turin (19/2/2021). Berkat hasil ini, MU lebih mudah melangkahkan satu kaki mereka di babak 16 besar. (Marco Alpozzi/LaPresse via AP)

"Mereka sangat buruk," kata legenda MU Gary Neville saat memberi komentar soal penampilan MU. "Beberapa dari mereka tidak bisa mengontrol bola."

Tidak ada urgensi untuk permainan MU dan jika mereka ingin mencetak gol, itu hanya mungkin datang dari bola mati. Dan, itu sudah menjadi kebiasaan Fernandes.


Kritik Keras

Penyerang Manchester United, Marcus Rashford (kedua kanan) berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Real Sociedad pada leg pertama babak 32 besar Liga Europa di stadion Juventus, Turin (19/2/2021). MU menang telak atas Sociedad 4-0. (Marco Alpozzi/LaPresse via AP)

Sebelumnya, legenda MU, Paul Scholes, mengkritik keras Bruno Fernandes. Menurutnya, gelandang MU asal Portugal itu harus meningkatkan kualitas permainannya.

Kritik Scholes muncul setelah MU ditahan imbang tanpa gol Chelsea di Stamford Bridge akhir pekan lalu. Menurut Scholes, Bruno Fernandes sama sekali tidak berdampak signifikan di laga tersebut.


Tak Buat Peluang

"Fernandes hari ini. Saya tidak ingat dia telah melakukan apa pun," ujar Scholes seperti dilansir Sportskeeda.

"Saya tidak mengingat dia membuat peluang. Saya tidak ingat dia menembak sesuai sasaran," ujarnya menambahkan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya