Liputan6.com, Jakarta Sabtu (5/3/2021), Presiden Jokowi kebanjiran surat terbuka yang ditulis sejumlah organisasi insan film di Tanah Air. Surat terbuka ini diunggah di akun medsos para seniman dari aktor maupun aktris, sutradara hingga produser kondang.
Dari pantauan Showbiz Liputan6.com, surat terbuka ini diunggah Mira Lesmana. Menyusul kemudian sejumlah bintang seperti Reza Rahadian, Dian Sastrowardoyo, Prilly Latuconsina, dan Jefri Nichol.
Baca Juga
Advertisement
Sejumlah sutradara juga mengunggah surat terbuka untuk Jokowi dari Hanung Bramantyo hingga Joko Anwar. Surat sepanjang dua halaman itu berisi uneg-uneg soal nasib industri film Tanah Air.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Pukulan Keras
“Seperti juga berbagai sektor industri lain, industri film kini mengalami pukulan keras di tengah pandemi Covid-19. Puluhan ribu pekerjanya kesulitan bertahan hidup akibat proses pra hingga pasca produksi film yang terhambat,” begitu isu awal surat tersebut.
“Industri film juga sudah kehilangan potensi pemasukan terbesarnya karena bioskop sedang kesulitan bertahan. Bioskop, yang walau telah dibuka dengan kapasitas hanya 50 persen, ternyata masih ditakuti masyarakat untuk dikunjungi,” lanjutnya.
Advertisement
Kehilangan Pekerjaan
Akibatnya karyawan bioskop yang besar jumlahnya dan tersebar di seluruh Indonesia terancam kehilangan pekerjaan. Di sisi lain, masalah muncul dari pembajakan film yang kian merajalela. Kejahatan ini mengancam masa depan industri film Indonesia.
Hal lain yang tak kalah memprihatinkan, masih banyak yang tidak memahami pentingnya eksistensi film Indonesia untuk bangsa. Padahal, keberhasilan industri film di sebuah negara adalah investasi besar.
Membangun Ke-Indonesia-an
“Film tidak hanya menyumbangkan kontribusi pada perekonomian tapi juga memberikan kekeuatan nilai terhadap identitas dan strategi budaya. Film adalah media yang populer,” bunyi surat tersebut.
“Film bisa efektif membangun ke-Indonesia-an kita di dalam negeri dan memperkenalkan nama Indonesia ke panggung dunia. semakin Indonesia dikenal dunia,” imbuhnya.
Advertisement
Dukungan Dari Pemerintah
Geliat industri film Tanah Air dipercaya memperlancar jalan berbagai sektor industri. Apa daya, pandemi Covid-19 setahun terakhir mengobrak-abrik wajah industri layar lebar Indonesia.
Di pengujung surat untuk Jokowi, para pekerja film memohon, “Dukungan dari pemerintah akan membuat kami bisa terus bekerja membuat film, menayangkannya, dan memberikan rasa aman ke penonton untuk kembali ke bioskop.”