Graha Raya Hadirkan i Gardenia, Rumah Kontemporer Selera Generasi Masa Kini

Ini terintegrasi dengan ekosistem ramah keluarga

oleh Liputan6dotcom diperbarui 06 Mar 2021, 21:01 WIB
Doc: Istimewa

Liputan6.com, Jakarta Sebagian besar pengembang properti tanah air optimis mampu membukukan penjualan yang lebih baik dibandingkan tahun lalu, dengan melansir proyek baru di awal tahun 2021.  Satu di antaranya, PT Jaya Real Property, Tbk. meluncurkan i Gardenia, cluster terbaru dari Graha Raya yang merupakan kawasan hunian menengah atas yang terintegrasi dengan ekosistem ramah untuk keluarga di kawasan Pondok Jagung, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Banten.

Cluster i Gardenia di Graha Raya dirancang sebagai rumah masa kini berkonsep kontemporer dengan fasad geometris tanpa banyak ornamen, namun tetap menghadirkan aksen vegetasi pada rumah. Dibangun di atas sisa lahan seluas 4.716 m2 di dalam area cluster Gardenia Loka yang lebih dulu dikembangkan di bulevar utama Graha Raya, cluster i Gardenia memiliki lingkungan yang sudah ramai penghuni.

Ditawarkan terbatas, hanya 23 unit, hunian di cluster i Gardenia dirancang sebagai rumah yang simpel, efektif dan kompak untuk memenuhi lifestyle profesional dan keluarga muda mapan. Ukuran tanahnya 60 meter persegi (m2) dengan luas bangunan 68 m2 seharga mulai Rp1,1 miliar per unit.

Harga tanah di Tangerang Selatan terus naik sehingga tidak memungkinkan dikembangkan rumah murah atau kaveling luas. Graha Raya memberi alternatif kepada konsumen untuk memilih rumah kompak di Tangerang Selatan dengan fungsi dan fasilitas lengkap, atau memilih tempat lain dengan rumah lebih besar tapi lokasinya jauh dan minim fasilitas.

“Cluster i Gardenia kami persiapkan khusus untuk kalangan milenial. Sebagai pengembang kami harus bisa membaca situasi pasar, dan saat ini sebagian besar produk dunia itu dibeli milenial termasuk perumahan. Karena itu kami juga fokus menyasar pasar itu dengan segala karakterisitiknya yang unik dan menarik,” kata Manager Pemasaran Graha Raya Adyuta Danaparamita, dalam keterangan tertulisnya di Tangerang Selatan, Sabtu (6/3/2021).

Kendati harga properti di Tangerang Selatan sudah tinggi, tambah Adyuta, konsumen tetap mendapatkan kenaikan nilai propertinya. Sebab, infrastruktur cluster i Gardenia dikonsep mengikuti cluster-cluster rumah besar, misalnya jalanan beraspal dengan lebar ROW  8 meter, utilitas bawah tanah dan ruang terbuka hijau. Garis-garis geometris dan saputan warna-warna primer berikut layout ruang yang simpel-efektif membuat rumah terkesan estetik.

Diplot menghadap sinar matahari, rumah-rumah di cluster i Gardenia bakal memiliki sirkulasi udara yang bagus. Bagian dapur minimalis menyatu dengan ruang makan dan living room sebagai area servis. Lantai dua untuk dua kamar tidur. Adyuta menjamin kebutuhan keluarga milenial tertampung di rumah ini.

“Kami melihat ada celah untuk segmen rumah seperti ini dengan banyaknya penawaran apartemen di wilayah Serpong. Dengan harga yang hampir sama, di Graha Raya masih bisa mendapatkan rumah tapak dengan lokasi strategis dan sudah dilengkapi fasilitas sangat lengkap,” ujarnya.

 


Berlimpah Fasilitas

Doc: Istimewa

Tangerang Selatan dikenal sebagai kawasan penyangga Jakarta yang paling riuh mengembangkan perumahan menengah atas berskala besar. Salah satunya Graha Raya (350 hektar) yang berada di antara dua kota baru berfasilitas lengkap, yaitu Bintaro Jaya dan Alam Sutera. Perumahan Graha Raya semakin komplit berkat infrastruktur jalan memadai selebar 24 meter yang sejuk, rapi dan terawat.

Ratusan unit ruko lengkap menyediakan kebutuhan sehari-hari mulai dari layanan bank, minimarket, restoran cepat, kedai makanan lokal, tempat les privat, bengkel kendaraan hingga klinik dan apotek. Selain ratusan ruko yang sudah hidup itu, Graha Raya semakin memadai berkat hadirnya Supermarket Giant, Transmart Carrefour, Pasar Modern Graha Raya, Pasar Segar, sport centre dan wahana bermain kolam arus Splash Waterpark, sekolah-sekolah dan bus In Trans Graha Raya ke Bintaro Jaya dan Jakarta.

Perumahan juga sudah ramai dihuni mencapai hampir 10.000 KK dari total 6.800 unit rumah yang telah dipasarkan sejak tahun 2004. Akses dari dan ke perumahan semakin mudah melalui jalan tol dengan dibukanya pintu tol Parigi di ruas tol JORR 2 Serpong-Kunciran.

Dari pintu keluar tol itu ke kawasan Graha Raya hanya 500 meter. Akses lain melalui jalur busway melayang Ciledug-Blok M-Pancoran (Jakarta Selatan). Dari Graha Raya menuju halte busway di Puri Beta, Ciledug, sekitar 3 km.

Pembelian rumah di cluster i Gardenia bisa dilakukan secara tunai bertahap hingga 24 bulan atau dengan KPR diangsur 24 bulan. Sejumlah bank besar yang bekerja sama dengan Graha Raya memberikan cara bayar KPR dengan promo uang muka 5 persen.

“Khusus pembelian di bulan Maret, konsumen mendapat subsidi BPHTB, gratis biaya pengalihan hak dan AC sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku. Serah terima rumah 24 bulan setelah pelunasan uang muka,” ungkap Adyuta Danaparamita, Manager Pemasaran Graha Raya.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya