Liputan6.com, Texas - Charles "Charley" Torres meninggal pada usia 35 tahun karena COVID-19. Torres memiliki tiga anak dan empat anak tiri.
Sebelum meninggal, ia sempat membuat rekaman untuk mengatakan bahwa ia mencintai anak-anaknya. "Aku mencintaimu dengan sepenuh hati. Aku sangat mencintaimu. Jaga ibumu. Aku sayang kamu."
Advertisement
Dikutip dari ABC 7, Senin (8/3/2021), keluarga Torres sempat mengira bahwa ia akan sembuh. Namun, 30 hari setelah ia dirawat di rumah sakit, ia meninggal pada 14 Februari 2021.
Ayahnya, Alex Torres, mengatakan bahwa ia merasa seperti kehilangan bayangannya sendiri. "ini seperti kehilangan bayanganmu. Ke mana pun kamu pergi, ia selalu mendukungmu."
Torres berasal dari Manvel, Texas. Ia adalah petugas pemadam kebarakan di Departemen Pemadam Kebakaran Sukarela Manvel.
Ia juga baru-baru ini bekerja sebagai Spesialis Bantuan Bencana Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA).
Ibu Torres
Ibunya, Joanie Torres, mengatakan bahwa Torres selalu menjadi pelayan untuk masyarakat. "Dia melakukan banyak hal untuk orang lain, kami selalu berkata, 'hati Charley lebih besar dari tubuhnya', dan ia tipe orang seperti itu."
Menurut keluarganya, Torres adalah suami dan ayah yang baik untuk istrinya, Ana. Ia memiliki tiga anak yang berusia di bawah enam tahun.
"Ia membawa mereka kemana-mana. Ia melakukan segalanya bersamanya."
Di Texas, menurut Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Texas, sudah ada 43.000 korban karena COVID-19. Orangtua Torres mengatakan bahwa ia memiliki kondisi kesehatan bawaan.
"Tuhan memberinya sedikit istirahat sekarang, tapi ia memiliki sesuatu yang lebih baik untuk ia lakukan," kata ibunya.
Torres sudah dimakamkan pada Sabtu, 27 Februari 2021.
Reporter : Paquita Gadin
Advertisement