Pangeran Harry Ingin Punya Hubungan Baik dengan Ayahnya Meski Hatinya Terluka

Setidaknya ada lima panggilan telepon Pangeran Harry ke Kerajaan Inggris, dua di antaranya ditujukan pada sang ayah, Pangeran Charles.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 09 Mar 2021, 16:34 WIB
Pangeran Charles antar Meghan Markle ke altar. (JONATHAN BRADY / POOL / AFP)

Liputan6.com, London - Pangeran Harry merasa diasingkan oleh ayah kandungnya sendiri yaitu Pangeran Charles. Meski demikian, Duke of Sussex berharap bisa memperbaiki hubungannya yang rusak dengan Prince of Wales tersebut.

Dalam sebuah wawancara eksplosif dengan Oprah Winfrey yang sebagian besar berfokus pada pengalaman istrinya Meghan Markle dalam Keluarga Kerajaan, Harry mengungkapkan bahwa dia merasa "benar-benar dikecewakan" oleh ayahnya.

Pangeran Harry berkata, ketika berada di Kanada -- di mana mereka memutuskan untuk berhenti dari tugas kerajaan -- ia mengaku sudah melakukan lima percakapan dengan Kerajaan Inggris.

"Tiga percakapan dengan nenek saya dan dua percakapan dengan ayah saya, sebelum akhirnya ia tak lagi mau menerima telepon saya."

Dia mengatakan, Charles memintanya untuk menuliskan rencananya "secara tertulis", lalu menambahkan, "Saya memasukkan semua detailnya di sana, bahkan fakta bahwa kami berencana akan mengeluarkan pengumuman pada 7 Januari," -- rencana tak lagi menyandang gelar kerajaan.

Ditanya mengapa ayahnya berhenti menerima teleponnya, Harry berkata, "Karena saya mengambil tindakan tersebut."

"Aku perlu melakukan ini untuk keluargaku. Ini bukan soal membuat kejutan bagi siapa pun. Sungguh menyedihkan bahwa sampai pada titik ini."

Pangeran Harry dan Meghan berhenti menggunakan gelar HRH dan menerima uang publik sejak 31 Maret 2020.

 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Simak video pilihan di bawah ini:


Pangeran Harry Mengenang Sang Ibu, Putri Diana

Putri Diana dan Pangeran Harry saat menghadiri VJ Day pada 19 Agustus 1995. (Johnny EGGITT / AFP)

Berbicara tentang ayahnya, Harry berkata, "Saya merasa sangat kecewa karena dia telah melalui sesuatu yang serupa, dia tahu seperti apa rasa sakit itu, (dan) Archie adalah cucunya."

"Tetapi pada saat yang sama, saya akan selalu mencintainya. Tetapi ada banyak luka yang terjadi dan saya akan terus menjadikannya sebagai salah satu prioritas saya untuk mencoba dan menyembuhkan hubungan itu."

"Tapi mereka hanya tahu apa yang mereka ketahui, atau apa yang diberitahukan kepada mereka."

Harry mengatakan keluarganya cemburu dengan popularitas Meghan di depan umum - seperti daya tarik ibunya, Diana, Princess of Wales, yang dilaporkan dipandang sebagai ancaman.

Harry memberi tahu Winfrey bagaimana menurutnya perasaan sang ibu tentang itu semua jika dia masih hidup, "Saya pikir dia akan merasa sangat marah dengan bagaimana ini terjadi, dan sangat sedih."

 


Di Balik Pintu Kerajaan Inggris

Kate Middleton dan Meghan Markle bersama suaminya Pangeran William dan Pangeran Harry saat menghadiri perayaan Natal kerajaan di Gereja St Mary Magdalene di Sandringham, Inggris (25/12). (AFP Photo/Paul Ellis)

Harry ditanya apakah ia memberi tahu keluarganya bahwa dirinya perlu mendapatkan bantuan untuk Meghan setelah sang istri memiliki pikiran untuk bunuh diri.

Ia menjawab bahwa tidak dapat berbicara dengan mereka. "Itu bukan percakapan yang akan dilakukan."

Dia menambahkan: "Saya merasa malu mengakuinya kepada mereka. Dan saya tidak tahu apakah mereka memiliki perasaan atau pemikiran yang sama. Saya tidak tahu. Ini adalah lingkungan yang sangat menjebak sehingga banyak dari mereka terjebak di dalamnya.

"Ayah dan saudara laki-laki saya, mereka terjebak. Mereka tidak bisa pergi," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya