Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) memberikan penjelasan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait transaksi saham perseroan di pasar negosiasi.
Mengutip keterbukaan informasi, ditulis Kamis (11/3/2021), BEI meminta penjelasan kepada PT Diamond Citra Propertindo Tbk terkait transaksi saham PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) di pasar negosiasi sebesar 705.538.100 saham atau 9,83 persen dari total saham tercatat sebanyak 7.177.000.357 saham.
Perseroan menyatakan tidak mengetahui tujuan dan aksi transaksi terkait transaksi negosiasi atas saham perseroan pada 2 Maret-8 Maret 2021 sebanyak 705.538.100 saham atau 9,83 persen. Hal ini mengingat semua aksi korporasi sudah disampaikan ke publik.
Baca Juga
Advertisement
“Dan mengenai peraturan OJK Nomor 11/POJK.04/2017 mengenai perubahan kepemilikan saham perseroan sebesar 5 persen atau lebih dan atau perubahan kepemilikan sebesar 0,5 persen akan kami lakukan secepatnya karena perseroan sedang menerapan WFH,” ujar Direktur Utama PT Diamond Citra Propertindo Tbk, Adam dalam keterbukaan informasi BEI.
Berdasarkan data RTI, pemegang saham perseroan per 9 Maret 2021 antara lain PT Karya Permata Inovasi Indonesia sebesar 69,60 persen, masyarakat 29,91 persen, dan Tjandra Tjokrodiponto sebesar 0,49 persen.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Gerak Saham DADA
Sepanjang 2021, saham PT Diamond Citra Propertindo Tbk (DADA) naik 13,46 persen ke posisi Rp 59 per saham. Saham DADA sempat berada di level tertinggi Rp 85 dan terendah Rp 50 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 47.059 kali dengan nilai transaksi Rp 133 miliar.
Advertisement