Liputan6.com, Padang - Bagi warga Padang, nama langkitang mungkin sangat akrab di telinga. Namun, tidak akan sama halnya dengan wisatawan dari luar daerah.
Langkitang hampir mirip dengan keong, namun cangkang langkitang sedikit lebih panjang dan ramping. Biasanya langkitang dimasak dengan kuah gulai dan sedikit pedas.
Jika sedang berada di Padang, jajanan ini akan sangat mudah dijumpai di Pantai Padang. Pedagang di sepanjang pantai rata-rata menyediakan langkitang.
Langkitang biasanya digulai, lengkap dengan bumbu rempah yang menggugah selera. Sebelum digulai, ekor dari cangkang langkitang dipotong terlebih dahulu.
Baca Juga
Advertisement
Jajanan murah meriah ini, bercita rasa gurih dan juga nikmat. Bertambah nikmat jika menyantapnya bersama teman-teman atau keluarga sambil duduk di tepi pantai.
Namun, yang unik adalah cara mencicipinya yakni dengan cara mencucut atau dihisap. Bagi Anda yang belum pernah mencoba mungkin akan sedikit sulit.
Dalam bahasa Minangkabau cucut disebut cucuik yang artinya menghisap. Jika sudah berhasil sekali, maka untuk selanjutnya akan lebih mudah.
Salah seorang wisatawan di Pantai Padang, Ulfa mengatakan dirinya baru pertama kali mencicipi jajanan tersebut.
Ia menyebut rasanya cukup unik, daging langkitang yang kenyal mirip seperti kerang berpadu dengan kuah gulai yang gurih.
"Enak dan yang bikin seru itu cara memakannya, dihisap tapi tidak sesederhana itu," ujarnya.
Langkitang dijual dengan harga bersahabat, Anda hanya harus mengeluarkan Rp5.000 maka satu porsi langkitang yang siap menemani Anda menikmati keindahan Pantai Padang.
