Liputan6.com, Surabaya - Jembatan di KM Sby 254.400, Desa Alas Buluh, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, ambrol. Akibatnya lalu lintas di kawasan tersebut tidak bisa dilalui dan kendaraan dialihkan. Polisi memberikan garis pembatas di lokasi ambrolnya jembatan tersebut.
Kasat Lantas Polresta Banyuwangi Kompol Kadek Ary Mahardhika mengimbau pengguna jalan, khususnya kendaraan besar agar tidak melalui jalur utara, saat akan ke Surabaya dari Banyuwangi dan sebaliknya.
Advertisement
"Karena ambrolnya sebagian jembatan itu membuat jalur terpaksa buka tutup. Karena kendaraan yang melintas bisa membuat tambah ambrol," kata Kadek Ary, Kamis (11/3/2021) dikutip dari TimesIndonesia.
Agar tak memperparah kondisi jembatan, Kadek Ary juga sudah berkoordinasi dengan Polres samping untuk menghalau kendaraan besar melalui jalur utara Banyuwangi.
"Kita sudah koordinasi dengan Polres Situbondo dan Probolinggo. Kendaraan besar bisa lewat Jember," ujarnya.
Guna mengurai kemacetan, rekayasa lalu lintas diberlakukan. Yang dari arah Surabaya diputus melalui jalur Probolinggo sambung ke Lumajang menuju Jember dan Banyuwangi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Jalur Dialihkan
Sedangkan dari arah Probolinggo dan Situbondo kendaraan diarahkan melalui simpang tiga SMEA Situbondo ke jalur Prajekan, lanjut ke Bondowoso dan menuju Jember via jalur Gumitir Banyuwangi. Estimasi jarak yang ditempuh sekitar 153 Kilometer.
Jalur pengalihan ini juga berlaku untuk arah sebaliknya yaitu dari Bali atau Banyuwangi. Belum bisa dipastikan kapan perbaikan jembatan ambrol di jalur pantura ini bisa dilakukan.
Advertisement