Liputan6.com, Gorontalo - Masyarakat Provinsi Gorontalo seketika digegerkan dengan penampakan langit yang tidak biasa. Pasalnya, pada langit malam yang begitu cerah, secara tiba-tiba muncul cahaya yang berjalan begitu cepat melintasi langit Gorontalo, Selasa 16 Maret 2021.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 21.00 Wita, Selasa (16/3/2021).Saat itu, seluruh warga Gorontalo tengah beraktivitas seperti biasa. Namun, warga yang saat itu sedang beraktivitas di luar rumah kaget melihat langsung fenomena langka tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Fenomena alam itu terjadi sebanyak dua kali dengan jeda waktu hanya dengan beberapa detik. Banyak yang mengklaim fenomena tersebut merupakan meteor yang diperkirakan jatuh di perairan Pagimana, Sulawesi Tengah (Sulteng).
"Kami mengira bahwa itu hanyalah sambaran petir, namun setelah kami mengamati fenomena itu terjadi dua kali berturut-turut dengan cahaya yang begitu terang," kata Ikmal Musa warga Kabupaten Bone Bolango Kepada Liputan6.com.
"Kalau petir mungkin ada suara gemuruh, tapi ini tidak ada sama sekali," ujarnya.
Ia mengaku, kala itu ia sedang mengendarai motor, tiba-tiba kaget dari atas terlihat cahaya melintas dengan warna kuning kemerahan. Ia melihat bahwa cahaya tersebut jatuh ke wilayah barat Gorontalo.
"Kedua meteor yang melintas sempat saya lihat secara kasat mata. Kemungkinan ia jatuh ke laut," katanya.
Tidak hanya itu, fenomena tersebut juga sempat direkam oleh salah satu warga Kota Gorontalo. Video itu pun sempat viral setelah diunggahnya ke media sosial.
"Setelah saya posting di facebook, banyak yang berkomentar bahwa itu adalah meteor yang jatuh di perairan sulawesi tengah," kata Suwarni.
"Meteor itu dua kali jatuh, nanti pas yang kedua saya merekam menggunakan kamera HP. Mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa," ia menandaskan.
Hingga berita ini ditulis, belum ada informasi yang benar bahwa cahaya itu merupakan meteor yang jatuh.