Liputan6.com, Jakarta - Dalam prosesi lamaran Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Krisdayanti tak mengenakan busana yang seragam dengan keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty. Sang diva pop Tanah Air mengenakan kebaya modern yang berbeda desain dengan Ashanty.
Hal ini sempat membuat sejumlah warganet bertanya-tanya, mengapa Krisdayanti tak memakai baju seragam. Demi menghindari kesalahpahaman, Ashanty pun memberi penjelasan.
"Kan acara ini memang sekarang Mas Anang istrinya cuma satu, jadi misalnya mimi bawa Om Raul, Amora sama Kellen, mereka satu warna sendiri. Warnanya lain, tapi nggak boleh beda jauh dari kita," terang Ashanty di YouTube The Hermansyah A6, Rabu (17/3/2021).
"Misalnya kita ungu muda, dia ungu tua. Misalnya kita besok hijau, kita hijau tua atau dia hijau muda, kita harus sepakati mau apa," sambung ibu empat anak tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Perbedaan Warna
Pemilihan warna memang sudah terkonsep sejak awal. Nantinya dalam rangkaian acara menuju pernikahan, warna busana Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar pun akan berbeda dengan keluarganya.
"Karena memang sebenarnya di akad sama syukuran bajunya Aurel juga warnanya nggak boleh sama dengan kita. Aurel warnanya apa sama Atta, kita keluarganya beda, keluarga Mba KD juga beda. Jadi perkeluarga," papar Ashanty.
Advertisement
Agar Tak Salah Sangka
Perbedaan tone warna antara keluarga Anang-Ashanty dengan Kridayanti-Raul Lemos sudah disepakati oleh desainer serta wedding organizer yang menangani acara ini. Ini dilakukan demi mencegah hal tak diinginkan.
"Soalnya kalau misalnya Mba KD sama dengan Mas Anang, kemarin kata WO dan desainer, jadi kayak Mas Anang punya istri dua. Kan enggak enak juga takut ada pihak-pihak yang enggak enak. Kalau aku sih don't mind juga. Cuma takutnya kalau ada yang ber-imagine 'Kok istrinya dua' kan gitu nggak enak," terang Ashanty.
KD Datang Sendiri
Tapi perbedaan konsep seragam ini memang tak kentara saat acara lamaran kemarin.
"Memang kelihatannya kurang oke karena mimi datangnya sendiri. Jadi kayak baju itu memang enggak perlu kita seragam bareng, takutnya ada pihak-pihak yang 'Kok disamain' nggak enak dan WO-nya juga ngewanti-wanti memang begitu," ia mengakhiri.
Advertisement
