Liputan6.com, Jakarta - Pangeran William "merentangkan tangan," melindungi sang istri, Kate Middleton, setelah wawancara Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Oprah Winfrey. Seperti diketahui, Meghan sempat membahas bahwa Kate membuatnya menangis menjelang pernikahan dengan Harry, Mei 2018 lalu.
Terkait hal itu, melansir laman People, Kamis, 18 Maret 2021, Penny Junor, penulis biografi Pangeran William dan Pangeran Harry, mengatakan, "William sangat protektif terhadap Kate dan bisa jadi sangat marah. Meghan menyebut Kate secara negatif lebih buruk daripada menyerang William sendiri."
Baca Juga
Advertisement
Dalam wawancara tersebut, Meghan mengklarifikasi bahwa setelah insiden itu, Kate meminta maaf. "Saya tidak mengatakan itu untuk meremehkan siapa pun, karena itu adalah minggu pernikahan yang sangat sulit, dan ia (Kate) kesal tentang sesuatu," kata Meghan.
"Tapi, ia menyadarinya, dan meminta maaf. Ia membawakan saya bunga dan catatan permintaan maaf," imbuh perempuan yang tengah hamil anak keduanya itu.
Saat para bangsawan dan staf kerajaan mencerna berbagai klaim dan kontra-klaim usai wawancara Duke dan Duchess of Sussex, ada "kemarahan," kata sumber istana. "Ada emosi yang benar-benar campur aduk dan kesedihan, serta keterkejutan yang mendalam di sana."
Di antara banyak pengungkapan dalam wawancara tersebut, Meghan Markle mengatakan, ia memiliki pikiran untuk bunuh diri. Juga, membuat klaim kontroversi bahwa ada "kekhawatiran dan percakapan" tentang seberapa gelap kulit putranya, Archie, ketika lahir.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Beda Perlakuan Pers Inggris Antara Meghan dan Kate
Di kesempatan yang sama, Pangeran Harry juga mengatakan bahwa ayah dan saudara laki-lakinya, yakni Pangeran Charles dan Pangeran William, "terjebak" dalam monarki.
Dalam klip tambahan yang dirilis CBS This Morning setelah wawancara, Meghan juga membandingkan perlakuan tabloid Inggris padanya dengan hari-hari awal Kate di keluarga kerajaan. "Ini berbeda," kata Meghan. Oprah lalu bertanya, "Beda karena persaingan?" yang ditanggapi Meghan, "Dan karena media sosial."
Meghan menambahkan, "Kate dipanggil 'Waity Katie,' menunggu untuk menikahi William. Sementara saya membayangkan itu sangat sulit. Ini tidak sama," kata Meghan, sementara menjelaskan bagaimana liputan negatif tentang Kate tidak sama dengan apa yang dihadapinya.
"Dan jika seorang anggota keluarga dengan nyaman berkata, 'Kita semua harus berurusan dengan beberapa hal yang kasar,' kasar dan rasis itu tidak sama," ucapnya.
Gayle King mengatakan pada CBS bahwa temannya, Meghan, dapat membuktikan semua klaim yang ia buat dalam wawancara terbuka dengan Winfrey. "Meghan punya dokumen untuk mendukung semua yang diatakan dalam wawancara Oprah. Semuanya," kata King.
Pernyataan King menggemakan pernyataan teman Meghan, Janina Gavankar, yang mengatakan pada acara Inggris, This Morning, bahwa "ada banyak email dan teks" yang mendukung Meghan.
Advertisement
