5 Hal yang Perlu Diketahui Saat Membiarkan Kucing Tidur di Ranjang

Beberapa hal yang perlu diketahui oleh pemilik kucing ketika dibiarkan tidur di ranjang.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Mar 2021, 19:40 WIB
Ilustrasi kucing sebagai hewan peliharaan. (dok. pexels.com/Asnida Riani)

Liputan6.com, Jakarta - Kucing adalah salah satu hewan yang dapat dipelihara dan juga menggemaskan.

Mengutip dari Bright Side, Jumat (19/3/2021), ditemukan bahwa 62 persen kucing tidur dengan pemilik dewasa, dan 13 persen tidur dengan pemilik anak-anak.

Karena kucing adalah hewan yang lucu maka wajar jika pemiliknya ingin terus selalu bersama dan memeluk setiap saat.

Tetapi kenyataannya membiarkan kucing tidur di ranjang dapat memiliki beberapa risiko dan mungkin bukan ide yang bagus.

Berikut ini beberapa yang perlu diketahui agar tidak menjadi risiko bagi pemiliknya:

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Berikut Ini:


1. Mereka mungkin memiliki kutu atau parasit lainnya

Ilustrasi Kucing.

Saat berbagi tempat tidur dengan kucing, maka ada kemungkinan juga membagikannya dengan parasit yang mungkin ada ditubuhnya seperti kutu.

Seekor kutu dapat hidup pada hewan peliharaan selama hampir dua bulan, dan kutu tersebut sulit disingkirkan jika kucing tidak melakukan pencegahan kutu secara teratur.


2. Mereka mungkin membawa kotoran ke tempat tidur

Ilustrasi kucing peliharaan. (dok. pexels.com/Buenosia Carol)

Kotak kotoran kucing bukanlah tempat yang bersih.

Ketika kucing membuang kotorannya maka bisa saja kotoran tersebut ada di cakarnya dan sulit untuk dihilangkan.

Kotoran itu bisa berakhir di tempat tidur dan menyebabkan risiko kesehatan lainnya.


3. Bisa tergores atau digigit

Doc: Imgur

Banyak kucing terkadang akan menggaruk atau menggigit kaki kita saat kita bergerak di bawah selimut.

Jika mereka sedang tidur di tempat tidur bersama pemiliknya kemudian tiba-tiba dibangunkan maka kucing tersebut akan gelisah atau bahkan marah.

Apalagi jika kucing tersebut mudah ketakutan maka akan bereaksi seperti menggigit atau mencakar.


4. Mereka mungkin merusak tempat tidur

Ilustrasi Kucing (pixabay.com)

Meskipun menggaruk dianggap perilaku normal bagi kucing,namun hal ini dapat merusak beberapa perabotan yang ada di rumah.

Terlebih lagi ketika tidur di kasur maka bisa saja selimut atau seprai akan robek dan rusak.

Untuk menghindarinya, maka dapat membeli tempat tidur khusus untuk kucing yang nyaman.


5. Ketika sudah nyaman akan sulit untuk memindahkan tempat tidur

Ilustrasi Kucing (pixabay.com)

Jika kucing terbiasa tidur di tempat tidur dan tiba-tiba ia diusir, ia mungkin akan memiliki perilaku yang tidak terlalu bagus.

Misalnya merobohkan barang, membuat kekacauan, atau merobek barang seperti kursi atau tirai.

Kucing biasanya tidak bereaksi dengan baik jika ada yang tiba-tiba mengambil wilayahnya.

 

Reporter: Veronica Gita


Infografis 6 Tips Isolasi Mandiri di Rumah

Infografis 6 Tips Isolasi Mandiri di Rumah. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya