Jokowi: Spirit Dakwah Alwashliyah Sangat Relevan Menjawab Tantangan Kebangsaan Saat Ini

Jokowi menilai, Al Jam'iyatul Washliyah telah berkontribusi besar dalam pencerahan umat di pelosok desa di selurh Nusantara melalui kegiatan tarbiyah dan tablig di tiap-tiap daerah.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 20 Mar 2021, 11:54 WIB
Presiden Jokowi membuka Muktamar XXII Al Jam'iyatul Washliyah. (Liputan6.com/Muhammad Radityo Priyasmoro)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi membuka acara Muktamar XXII Al Jam'iyatul Washliyah, Jumat 19 Maret 2020, malam. Melalui pidatonya, Ia mengapresiasi eksistensi salah satu organisasi keagamaan yang telah berdiri selama 91 tahun silam ini.

"Terimakasih dan penghargaan setingginya sudah hampir 91 tahun Al Jam'iyatul Washliyah mengiring perjalanan bangsa Indonesia atas sumbangsih turut mendukung kemerdekaan bangsa," bangga Jokowi lewat video daring yang disampaikan, seperti dikutip Liputan6.com, Sabtu (20/3/2021).

Jokowi menilai, Al Jam'iyatul Washliyah telah berkontribusi besar dalam pencerahan umat di pelosok desa di selurh Nusantara melalui kegiatan tarbiyah dan tablig di tiap-tiap daerah.

"Spirit dakwah alwashliyah sangat relevan untuk menjawab tantangan kebangsaaan saat ini mempersatukan dan memperkuat di tengah perbedaan," jelas Jokowi.

Jokowi berharap, Al Jam'iyatul Washliyah dapat terus berjalan bersama bangsa Indonesia dalam mengembangakan budaya moderasi dalam kehidupan beragama dn berbangsa, menjaga nilai luhur untuk terus tnamkan ke generasi muda.

"Kepada generasi Al Jam'iyatul Washliyah yang menghubungkan sesama antarbangsa dan antarperadaban ini kunci untuk menjadi bangsa pemenang di era disrupsi dan inovasi sekarang ini," yakin Jokowi

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Hasilkan Keputusan Terbaik

Jokowi mendoakan agar gelaran muktamar kali ini dapat menghasilkan suatu keputusan yang terbaik. Tidak hanya bagi Al Jam'iyatul Washliyah, tetapi juga bangsa dan negara.

"Semoga perhelatan muktamar ke-22 ini lancar dan sesuai harapan dan menghasilkan keputusan terbaik, terus syiarkan Islam Rahmatan Lil alamin, dengan menjunjuk tinggi nilai kebangsaan," Jokowi menandasi.

"Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, saya buka Muktamar ke-22 Al Jam'iyatul Washliyah," Jokowi menutup.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya