Liputan6.com, Jakarta Kisruh antara Amber Heard dan Johnny Depp akibat dari pernikahan yang tak sehat selama dua tahun sejak 2015 hingga 2017, masih berlanjut hingga kini. Keduanya tengah mempermasalahkan uang donasi yang diklaim Amber setelah perceraian.
Melansir Vanity Fair, Jumat (19/3/2021), dalam persidangan tuntutan Johnny Depp kepada salah satu media Inggris yang dianggap memfitnahnya, pihak Amber Heard menyampaikan mantan istri Depp telah berdonasi US$7 juta (Rp 101 miliar).
Baca Juga
Advertisement
Kala itu, pihak Amber Heard menyebut bahwa sang aktris telah mendonasikan uang perceraian dari Johnny Depp pada 2016 silam ke sejumlah fasilitas untuk orang-orang membutuhkan, yakni Children's Hospital Los Angeles serta American Civil Liberties Union (ACLU).
Sanggahan Rumah Sakit
Lebih lanjut, pihak Amber Heard mengklaim telah memberikan uang susulan ke rumah sakit dan ACLU. Namun rupanya, pihak rumah sakit dan ACLU mengatakan kepada Johnny Depp pada 2019 bahwa Amber Heard sama sekali tak pernah berdonasi kepada mereka.
Advertisement
Dianggap Kerap Berbohong
Pihak Johnny Depp kepada tim kuasa hukumnya sempat menuding bahwa Amber Heard melakukan kebohongan manipulatif dengan cara membuat sejumlah alibi yang dirasa meyakinkan.
Tudingan Lain
Selain itu, pihak Depp mengatakan bahwa Amber telah menjalin kerjasama secara diam-diam dengan suatu lembaga amal agar Johnny Depp terpaksa membayar donasi yang diklaim tersebut.
Menurut pihak Depp lagi, Amber tak mau mengeluarkan sepeser pun karena uang cerai dari mantan suaminya itu adalah kompensasi kekerasan fisik dari Depp kepadanya. Selama ini, Amber mengklaim bahwa Depp sering berlaku kasar kepadanya.
Advertisement
Ditentang Pihak Media
Namun begitu, kuasa hukum pihak NGN, media yang dituntut Johnny Depp karena menuliskan seputar tindak kekerasan sang aktor kepada mantan istrinya, terkesan membela Amber Heard.
Menurut kuasa hukum NGN, Amber Heard selama ini sudah membayar hingga US$950 ribu ke ACLU dan US$850 ribu kepada rumah sakit tersebut. Namun, angka tersebut masih jauh dari yang diklaim oleh Amber Heard.