Liputan6.com, Jakarta - Pasar sportcar yang mengalami penurunan melanda pabrikan otomotif Honda. Kabar terbarunya, sedan sport NSX yang dibangun di pabrik Honda Jepang, tidak lagi dijual untuk pasar tersebut.
Ada beberapa alasan yang menjadi penyebab hal tersebut harus dilakukan. Namun, untuk beberapa wilayah di luar Jepang, mobil ini tetap di jual dan basis produksi tetap dilakukan di Jepang.
Advertisement
Secara penjualan, memang Honda NSX tidak begitu moncer. Padahal, pada awal konsepnya hadir beberapa tahun lalu banyak petrolhead terkesima dengan apa yang dihasilkan melalui desain tersebut. Tetapi, begitu menjadi produksi masal ada penyesuaian model sehingga rasa kecewa sempat melanda para pecinta Honda NSX di seluruh dunia.
Dampaknya, untuk penjualan di Amerika Serikat, mobil yang dijual dengan nama Acura NSX, hanya laku terjual sebanyak 128 unit. Hasil tersebut masih sedikit jika dibandingkan dengan kompetitor utama mereka.
Sebagai informasi, untuk penjualan Audi R di Amerika Serikat, mereka berhasil membukukan sebanyak 583 unit. Sementara untuk Mercedes AMG GT, terjual lebih banyak lagi karena menyentuh angka 2.400 unit.
Simak Video Pilihan Berikut Ini
Spekulasi Akan Adanya Model Baru
Melansir dari Car Watch, dalam website resmi Honda di Jepang, Honda NSX masih terdaftar namun tertulis keterangan bahwa tidak lagi untuk dijual.
Meski mereka tidak lagi menjual Honda NSX di kandangnya sendiri, namun produksi tetap berlanjut untuk memenuhi permintaan konsumen yang masih menginginkan mobil sport khas Jepang ini.
Melihat fenomena tersebut akhirnya muncul spekulasi yang menyebutkan bahwa alasan Honda tidak lagi menjual NSX di negaranya sendiri karena tengah mempersiapkan model baru untuk dijual pada 2022 mendatang. Seperti apa kebenarannya? Kita tunggu saja!
Advertisement
