Liputan6.com, Jakarta Usai merilis single baru “Tersenyum Walau Hati Menangis,” solis pria Megi Andika berbagi cerita soal hobi, yakni pelesir sambil wisata kuliner. Jakarta rupanya punya banyak cerita soal kuliner.
Medi Andika baru-baru ini mencicipi bubur krecek dan lontong opor ayam. Menurutnya, kedua masakan ini bisa dijadikan alterlatif bagi mereka yang kurang cocok dengan makanan pedas atau manis.
Baca Juga
Advertisement
Megi Andika merekomendasikan para pencinta kuliner Nusantara menjajal bubur krecek dan lontong opor ayam dengan cita rasa autentik di sebuah rumah makan di Timur Jakarta.
Bubur Krecek Enak
Salah satu favorit Megi Andika, rumah makan Pawon Mbok Riwul yang berlokasi di bilangan Komodor Halim Perdanakusuma, seberang Masjid Sadatul Muslimin, Jakarta Timur.
“Ini bubur kreceknya enak banget. Alhamdulillah aku bisa habis 2 porsi. Menurutku ini bubur ayam terenak yang pernah aku coba. Tekstur buburnya pas di lidah,” beri tahu Megi.
Advertisement
Diterima Semua Kalangan
“Pedasnya bisa diterima semua kalangan, saya rasa. Buat yang enggak terlalu suka makanan pedas tetap bisa menikmati bubur krecek ini. Lontong opor ayamnya juga pas enaknya,” imbuhnya.
Megi Andika berterima kasih ke pemilik restoran, Eva Nursusandhari, yang mengundangnya. Bubur krecek mengingatkannya pada cita rasa kuliner kaki lima di Jawa Tengah dan Yogyakarta yang lezat.
Di Pinggir Jalan
Eva membenarkan. Ide bisnis ini bermula dari ritual Eva pulang kampung ke Yogjakarta bareng suami yang asli sana. Pasutri ini menikmati kuliner khas Yogyakarta termasuk bubur krecek.
“Makanan ini dijual di pinggir jalan tapi jam 8 atau 9 sudah habis. Setelah balik Jakarta mencari bubur krecek itu sulit sekali bahkan bisa dibilang tidak ada yang jual,” kata Eva lewat siaran pers yang diterima Showbiz Liputan6.com.
Advertisement
Resep Mertua
“Resep saya dapat dari mertua yang asli Jogja. Saya perhatikan cara beliau masak dan apa saja bumbu yang digunakan. Akhirnya saya coba bikin bubur krecek sendiri dan ternyata banyak yang suka,” urainya, Selasa (23/3/2021).
Sementara Megi Andika berharap bubur krecek yang hadir di Jakarta menjadi ajang nostalgia bagi pencinta kuliner yang merindu Yogyakarta. “Apalagi harganya terjangkau mulai 14 ribuan untuk bubur krecek. Pas untuk kantong generasi muda,” ujarnya.