Liputan6.com, Jakarta - Yunani akan membuka pintunya bagi wisatawan asing paling lambat 14 Mei 2021. Kebijakan tersebut sebagai dorongan besar untuk orang Inggris yang putus asa untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.
Orang Inggris saat ini dilarang berlibur ke luar negeri. Namun, Perdana Menteri Boris Johnson akan mengungkapkan tanggal perjalanan internasional pada 12 April 2021 nanti, melansir dari The Sun, Rabu, 24 Maret 2021.
Baca Juga
Advertisement
Ada harapan Johnson akan mengizinkan wisatawan Inggris untuk pergi berlibur ke luar negeri mulai 17 Mei 2021. Tapi diperkirakan tanggal 21 Juni adalah tanggal yang lebih memungkinkan.
Yunani, Siprus, Turki, dan tujuan liburan teratas lainnya semuanya berusaha keras untuk memikat orang Inggris dengan penawaran menarik musim panas ini. Sementara Inggris telah melaju lebih cepat dalam peluncuran vaksinnya.
"Kami berlomba untuk mendapatkannya, pada kenyataannya semua orang di Eropa berlomba untuk mendapatkannya. Jika 3,5 juta wisatawan datang seperti yang mereka lakukan pada 2019, itu fantastis bagi kami," kata seorang pejabat senior sektor pariwisata di Athena.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Slogan Yunani
Menteri Pariwisata Yunani Harry Theoharis saat berbicara tentang ITB 2021 - pameran perdagangan pariwisata terbesar di dunia - mengatakan bahwa negara tersebut telah memutuskan untuk mengadopsi slogan, "Yang Anda inginkan hanyalah Yunani."
"Tahun ini dan selamanya 'yang Anda inginkan adalah Yunani,'" kata dia kepada para delegasi yang menghadiri konferensi di Berlin secara virtual. "Agar senyum kembali di bibir Anda, dengan harapan Anda akan mengambil hidup Anda kembali, yang kamu inginkan adalah Yunani," tegas dia.
Yunani merupakan destinasi wisata prioritas warga Inggris, setelah Jerman. Pertarungan untuk menggaet wisatawan Inggris dipicu oleh kecepatan peluncuran vaksin yang mengesankan di Inggris. Sekarang, Inggris bergerak tiga kali lipat kecepatan negara mana pun di Uni Eropa.
Advertisement