Liputan6.com, Garut - Di tengah masa pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tepat (ACT) Cabang Garut, Jawa Barat mulai menginisiasi kampanye Sedekah Pangan Nasional (SPN).
Salah seorang penggagas kampanye SPN ACT Garut, Adi Nugraha mengatakan, kehadiran program SPN yang digagas ACT di tengah pandemi Covid-19, diharapkan memberikan solusi termasuk relaksasi untuk membantu ekonomi masyarakat.
"Untuk tahap pertama ada 4 program mulai beras, air minum, ternak domba, termasuk ada uang tunai wakaf untuk membantu usaha mikro," ujarnya, beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Advertisement
Seperti diketahui Aksi Cepat Tanggap (ACT) adalah organisasi nirlaba profesional yang memfokuskan kerja kemanusiaan pada penanggulangan bencana, mulai fase darurat sampai dengan fase pemulihan pasca-bencana.
Menurut Adi, penyaluran bantuan yang tepat selama pandemi Covid-19 berlangsung perlu untuk meringankan beban dan perekonomian warga.
"Kita upayakan dan menjadi prioritas itu adalah para petani, guru ngaji, relawan kemanusiaan yang terdampak dan pelaku usaha mikro," dia memerinci.
Untuk itu, Adi pun tak sungkan mengajak para dermawan untuk ikut bergabung menyukseskan program tersebut, untuk membantu mereka yang membutuhkan uluran tangan.
"Memang gerakan nasional ini untuk membantu mereka yang prihatin akibat Covid-19," kata dia.
Saat ini, sejak pertama kali launching awal bulan ini, sudah ada beberapa titik di 10 kecamatan Kabupaten Garut, yang merasakan manfaat gerakan sedekah pangan nasional ini.
"Target tahun ini sebanyak-banyaknya titik di beberapa kecamatan lainnya," ujar dia.
Dalam praktiknya, ACT, ujar dia, bakal menyasar para terdampak pandemi covid-19 sesuai dengan data yang diberikan relawan di tiap titik rencana bantuan akan diberikan.
"Semoga kehadiran kami bisa memberikan suntikan moral untuk membangkitkan semangat warga terutama saat sulit seperti ini," ujarnya.
