4 Makanan yang Bantu Mengatasi Stres dan Rasa Cemas

Banyak individu melampiaskan stres kepada makanan, sebab makanan terbukti dapat menjadi pereda stres.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Mar 2021, 15:00 WIB
ilustrasi coklat/Photo by Tayla Linford on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak cara untuk mengelola dan mengurangi tingkat stres. Sebagian orang melampiaskan rasa stresnya kepada makanan. Memang, makanan tertentu telah terbukti dapat mengatasi bahkan menghilangkan stres.

Tetapi, ada juga yang menjadi salah satu musuh terbesar saat sedang stres. Sebab dapat menyebabkan tingkat stres menjadi naik turun. Menurut laporan Everyday Health, Jumat (26/03/2021), penelitian dalam jurnal Psychosomatic Medicine: Journal of Behavioral Medicine pada Oktober 2017.

Mikrobiota usus atau mikroorganisme di usus yang terdiri dari bakteri baik dan jahat memiliki pengaruh antara makanan dan minuman yang dikonsumsi dengan perasaan seseorang. Saat pikiran merasa stres, daftar makanan berikut ini sangat baik untuk dikonsumsi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


1. Cokelat Hitam

ilustrasi coklat/freepik

Cokelat hitam dikenal bisa menghasilkan rasa bahagia saat seseorang memakannya, sehingga dapat membantu mengurangi stres. Ini karena cokelat hitam mengandung antioksidan yang dapat menurunkan kadar hormon stres.

Makanan ini juga dapat melepaskan seretonin untuk meningkatkan mood karena mengandung gula. Meskipun dapat mengurangi stres, cokelat hitam tidak baik dikonsumsi berlebihan oleh tubuh. Kandungan gulanya dapat memicu penyakit diabetes.


2. Alpukat

ilustrasi alpukat mencegah sakit jantung/pexels

Alpukat mengandung asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk menghilangkan stres. Selain itu, omega-3 ini juga dapat meningkatkan konsentrasi, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi rasa cemas. 

Menurut Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional dalam Nutrition Journal pada Januari 2013, alpukat merupakan buah berkualitas dan memiliki nutrisi yang lebih baik. Buah ini juga dapat mengurangi risiko obesitas dan darah tinggi.


3. Yogurt

Ilustrasi semangkuk yogurt (Foto oleh Vlad Chețan dari Pexels).

Yogurt mengandung Lactobaccilus dan Bifidobacteria sebagai bakteri sehat. Bakteri ini memiliki manfaat untuk kesehatan otak. Bakteri baik juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, pencernaan, penyerapan nutrisi dan melindungi tubuh dari bakteri berbahaya.

Menurut laporan University Health News pada Desember 2018, beberapa penelitian menemukan hubungan antara kesehatan usus dengan tingkat kecemasan, suasana hati, dan depresi.

Penelitian lain mengatakan bahwa mengonsumsi makanan fermentasi dan bakteri sehat dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan kebahagiaan.


4. Teh Herbal

ilustrasi teh mint. Foto: wallpapers55

Banyak penelitian telah membuktikan bahwa teh herbal dapat mengurangi stres dan membuat diri merasa tenang. Teh herbal yang dimaksud adalah teh hijau, teh hitam, dan teh kamomil.

Pada teh kamomil dan ekstraknya, telah dibuktikan dapat mengurangi kecemasan dan gejala depresi, serta membuat tidur lebih nyenyak.

Teh hijau mengandung asam amino bernama theanine yang dapat meningkatkan produksi dopamin dan serotonin, sehingga memiliki efek menenangkan dan mengurangi rasa cemas.

Sementara, teh hitam memiliki manfaat untuk menurunkan kadar hormon stres dan lebih cepat rileks. Sebab teh hitam mengandung kortisol yang lebih rendah.

Penulis:

Syifa Aulia

UPN Veteran Jakarta

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya