Liputan6.com, Jakarta - PT Ace Hardware Tbk (ACES) menutup satu gerai di Panam Square Mall, Pekanbaru, Riau pada 30 Maret 2021.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia), Sabtu (27/3/2021), PT Ace Hardware Tbk menutup satu gerai di Panam, Square Mall, Pekanbaru, Riau karena masa sewa telah berakhir. Gerai tersebut dibuka pada 18 Juni 2014 dengan luasan sekitar 2.900 meter persegi.
Sebelumnya, PT Ace Harware Tbk telah membuka gerai pertama pada 2021 di Kudus, Jawa Tengah dengan luasan sekitar 3.100 meter persegi pada 22 Februari 2021. Dengan demikian, perseroan memiliki total 209 gerai.
Baca Juga
Advertisement
PT Ace Hardware Tbk (ACES) akan menyiapkan belanja modal sekitar Rp 150 miliar pada 2021. Dana belanja modal akan digunakan untuk membuka gerai baru.
Sekretaris Perusahaan PT Ace Hardware Tbk, Helen Tanzil menuturkan, pihaknya akan membuka gerai baru pada 2021 sebanyak 8-10 gerai. Dana ekspansi gerai itu akan berasal dari kas internal perseroan. Hingga Oktober 2020, perseroan memiliki 206 gerai.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Target Pertumbuhan
Selain itu, perseroan juga menargetkan pertumbuhan penjualan sekitar 8 persen pada 2021. Hal itu didorong dari ekspansi dan peningkatan penjualan gerai yang ada.
Adapun produksi berkaitan dengan kebersihan kini topang penjualan. Perseroan juga menghadapi tantangan untuk mendorong pelanggan untuk belanja di tengah pandemi COVID-19.
"Produk bermacam-macam terutama yang hubungannya dengan kebersihan dan sanitasi,” kata dia.
Terkait dampak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di sejumlah wilayah di Jawa dan Bali, Helen menuturkan, hal itu berdampak terhadap pengurangan jam operasional gerai.
Meski demikian, perseroan juga mendorong penjualan lewat online. Saat ini, perseroan memiliki berbagai platform yaitu ruparupa.com, ace online marketplaces dan interactive mobile app MISS ACE.
Hingga September 2020, Ace Hardware mencatat laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 26,60 persen menjadi Rp 529,70 miliar dari periode sama tahun sebelumnya Rp 721,71 miliar. Penjualan turun 8,17 persen dari Rp 5,86 triliun hingga September 2019 menjadi Rp 5,38 triliun hingga September 2020.
Advertisement