Liputan6.com, Jakarta: Kebahagiaan adalah kunci kesehatan. Dan kebanyakan orang yang sakit karena stres dan depresi. Jika demikian, sulitkan untuk mencapai kebahagiaan?
Sejauh ini, sebagian besar manusia belum bisa menguraikan rahasia agar bahagia. Dengan mengetahui kebahagiaan bagus untuk kesehatan mungkin bisa menginspirasi Anda agar bahagia selalu.
Berikut manfaat terapi kebahagiaan yang bisa dipraktikkan sehari-hari seperti dikutip dari Boldsky, Jumat (9/11/2012).
1. Tertawa menurunkan kadar hormon stres
Anda mungkin pernah melihat orang yang berkelompok-kelompok tertawa di taman. Tertawa sebenarnya bisa mengurangi kadar hormon stres di dalam tubuh.
2. Kebahagiaan menyembuhkan sakit kepala
Sebagian besar sakit kepala yang datang secara teratur bisa disebabkan karena stres. Ini berarti Anda harus bisa membuat diri bahagia.
3. Orang bahagia tidak akan kram
Sebagian besar orang meremehkan stres. Padahal stres bisa membuat kram otot. Hal ini menyebabkan sakit punggung bawah yang kronis, di belakang leher, dan sebagainya. Ini berarti kebahagiaan sangat besar dampaknya untuk kesehatan.
4. Orang bahagia jantungnya sehat
Kesehatan jantung Anda tergantung pada kebahagiaan Anda. Ini tidak berarti orang-orang yang bahagia tidak akan terserang jantungnya. Tetapi cenderung menguranginya. Emosi bisa menambah tekanan pada jantung seseorang.
5. Kebahagiaan menunda kelelahan
Kelelahan hanya menjadi kondisi di saat otot-otot berhenti berfungsi akibat kecapekan. Kebanyakan stres membuat seseorang cepat stre. Anda harus percaya kebiasaan yang positif bisa memberikan banyak energi dibandingkan yang Anda miliki sekarang.
6. Orang bahagia umurnya lebih panjang
Pepatah lama mengatakan 'Tidak bahagia memakan hidupmu'. Ilmu kedokteran modern membuktikannya dengan sejumlah penelitian. Orang bahagia umumnya hidup lebih lama dan sehat dibandingkan orang yang tidak bahagia. Depresi dan stres mengganggu kesehatan tubuh Anda.
Dengan terapi ini, kebahagiaan lebih dari sekadar konsep spiritual. Ini merupakan perasaan yang secara konkret bisa membuat semua orang sehat. Sudahkah Anda mempraktik terapi kebahagiaan di dalam kehidupan Anda?(MEL)
Sejauh ini, sebagian besar manusia belum bisa menguraikan rahasia agar bahagia. Dengan mengetahui kebahagiaan bagus untuk kesehatan mungkin bisa menginspirasi Anda agar bahagia selalu.
Berikut manfaat terapi kebahagiaan yang bisa dipraktikkan sehari-hari seperti dikutip dari Boldsky, Jumat (9/11/2012).
1. Tertawa menurunkan kadar hormon stres
Anda mungkin pernah melihat orang yang berkelompok-kelompok tertawa di taman. Tertawa sebenarnya bisa mengurangi kadar hormon stres di dalam tubuh.
2. Kebahagiaan menyembuhkan sakit kepala
Sebagian besar sakit kepala yang datang secara teratur bisa disebabkan karena stres. Ini berarti Anda harus bisa membuat diri bahagia.
3. Orang bahagia tidak akan kram
Sebagian besar orang meremehkan stres. Padahal stres bisa membuat kram otot. Hal ini menyebabkan sakit punggung bawah yang kronis, di belakang leher, dan sebagainya. Ini berarti kebahagiaan sangat besar dampaknya untuk kesehatan.
4. Orang bahagia jantungnya sehat
Kesehatan jantung Anda tergantung pada kebahagiaan Anda. Ini tidak berarti orang-orang yang bahagia tidak akan terserang jantungnya. Tetapi cenderung menguranginya. Emosi bisa menambah tekanan pada jantung seseorang.
5. Kebahagiaan menunda kelelahan
Kelelahan hanya menjadi kondisi di saat otot-otot berhenti berfungsi akibat kecapekan. Kebanyakan stres membuat seseorang cepat stre. Anda harus percaya kebiasaan yang positif bisa memberikan banyak energi dibandingkan yang Anda miliki sekarang.
6. Orang bahagia umurnya lebih panjang
Pepatah lama mengatakan 'Tidak bahagia memakan hidupmu'. Ilmu kedokteran modern membuktikannya dengan sejumlah penelitian. Orang bahagia umumnya hidup lebih lama dan sehat dibandingkan orang yang tidak bahagia. Depresi dan stres mengganggu kesehatan tubuh Anda.
Dengan terapi ini, kebahagiaan lebih dari sekadar konsep spiritual. Ini merupakan perasaan yang secara konkret bisa membuat semua orang sehat. Sudahkah Anda mempraktik terapi kebahagiaan di dalam kehidupan Anda?(MEL)