Investor Cermati Saham Nomura, Bursa Asia Beragam

Bursa saham Asia Pasifik beragam pada perdagangan saham Selasa, (30/3/2021) mengikuti bursa saham AS yang bervariasi.

oleh Dian Tami Kosasih diperbarui 30 Mar 2021, 15:23 WIB
Seorang wanita berjalan melewati layar monitor yang menunjukkan indeks bursa saham Nikkei 225 Jepang dan lainnya di sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo, Senin (10/2/2020). Pasar saham Asia turun pada Senin setelah China melaporkan kenaikan dalam kasus wabah virus corona. (AP Photo/Eugene Hoshiko)

Liputan6.com, Jakarta - Bursa saham Asia Pasifik beragam pada perdagangan saham Selasa, (30/3/2021). Hal ini seiring investor mengamati pergerakan saham perusahaan jasa keuangan Nomura setelah tertekan pada awal pekan ini.

Di Jepang, indeks saham Nikkei tergelincir 0,11 persen di awal perdagangan saham. Sementara itu, indeks saham Topix susut 0,86 persen.

Penjualan ritel Jepang melemah 1,5 persen pada Februari. Angka itu turun dibandingkan perkiraan pasar di kisaran 2,8 persen. Demikian mengutip dari laman CNBC, Selasa, 30 Maret 2021.

Sementara itu, saham Nomura terus melemah. Saham Nomura merosot lebih dari dua persen. Pada Senin, 29 Maret 2021, saham Nomura susut lebih dari 16 persen.  Hal ini setelah perseroan memperingatkan kerugian signifikan di salah satu anak perusahaannya di Amerika Serikat (AS) akibat transaksi dengan klien di AS.

Selain itu, indeks saham Korea Selatan Kospi menguat 0,25 persen. Indeks saham Australia naik 0,1 persen. Indeks saham MSCI Asia Pasifik di luar Jepang cenderung mendatar.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Indeks Dolar AS

Seorang pria berdiri didepan indikator saham elektronik sebuah perusahaan sekuritas di Tokyo (29/8). Ketegangan politik yang terjadi karena Korut meluncurkan rudalnya mempengaruhi pasar saham Asia. (AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Di AS, indeks saham Dow Jones naik 98 poin ke posisi 33.171. Indeks saham S&P 500 melemah ke posisi 3.971,09. Indeks saham Nasdaq tergelincir 0,6 persen menjadi 13.059,65.

Indeks dolar AS berada di posisi 92,91. Yen Jepang diperdagangkan di kisaran USD 109,83. Harga minyak menguat di perdagangan Asia. Harga minyak berjangka Brent naik 0,65 persen menjadi USD 65,40 per barel. Harga minyak berjangka AS naik 0,75 persen menjadi USD 62,02 per barel.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya