Liputan6.com, Jakarta Cici Paramida dan Siti KDI berkolaborasi membuat lagu bernuansa religi. Lagu religi tersebut diberi judul "Semesta Bersalawat". Pedangdut yang merupakan kakak beradik ini menjelaskan alasan menyanyikan lagu dengan lirik berisi puji-pujian terhadap Nabi Muhammad SAW.
"Salawat itu kan lagu puji-pujian untuk Baginda Rasulullah SAW. Kita sebagai umat Rasulullah dengan salawat ini sebagai bukti cinta, merasa dekat dengan beliau ya dengan cara bersalawat," kata Cici Paramida ditemui bersama Siti KDI di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (29/3/2021).
"Karena Allah juga berfirman akan memberikan kebaikan bagi hambanya yang suka bersalawat," Siti KDI menambahkan. Dalam kesempatan itu, Cici Paramida dan Siti KDI menjadikan lagu ini sebagai syiar dalam kebaikan.
Baca Juga
Advertisement
Ajakan Salawat
"Semoga dengan salawat yang kita bawakan ini juga bisa dilantunkan masyarakat Indonesia dan masyarakat dunia pada umumnya. Kami berharap dengan lagu ini bisa sekalian untuk syiar," Siti KDI mengungkapkan.
Advertisement
Momen Ramadan
Siti KDI dan Cici Paramida tak mengambil momen datangnya bulan suci Ramadan dalam merilis lagu religi mereka. Sebab, kata mereka, lagu bernuansa religi bisa dinikmati di bulan selain Ramadan.
"Kalau lagu ini kan kapan saja bisa bukan hanya menjelang Ramadan saja, di waktu kapan pun bagus. Ini momennya saja kebetulan mau Ramadan, kita alhamdulillah bisa launching lagu salawat ini," Cici Paramida menambahkan.
Cinta Rasulullah SAW
Cici Paramida dan Siti KDI memiliki misi khusus dalam menyanyikan lagu berjudul "Semesta Bersalawat".
"Mudah mudahan dengan ini makin banyak yang cinta dengan Rasulullah, melakukan salawat karena Allah dan malaikat juga kan bersalawat kepada Rasulullah, kenapa kita yang umatnya tidak," kata dia.
Advertisement
Ungkapan Rasa Syukur
Dalam kesempatan itu, Cici Paramida dan Siti KDI menjadikan lagu bernuansa religi yang dinyanyikan mereka sebagai ungkapan rasa syukur.
"Alhamdulillah kita dikasih talenta suara kita bisa melantunkan salawat agar didengar dengan indah oleh masyarakat," Cici Paramida memungkasi.