Liputan6.com, Jakarta - Meski diterpa dengan isu bahwa pabrikan sportcar Porsche akan melepas saham mereka untuk menjadi IPO (Intitial Public Offering), CEO Volkswagen Group, Herbert Diess, secara jelas tidak tertarik untuk menempuh langkah tersebut.
Hal ini dikarenakan Porsche adalah brand yang penting bagi Volkswagen Group. Dia tidak ingin Porsche yang diibaratkan sebagai mutiara dilepas dan berganti status jadi perusahaan publik.
Baca Juga
Advertisement
"Anda tidak ingin menyerahkan mutiara seperti Porsche. Saat ini banyak yang bisa dikatakan untuk menggunakan uang untuk perubahan struktural kami," jelas Herbert Diess, melansir Carscoops, Selasa (30/3/2021).
Untuk saat ini, memang Volkswagen Group tengah melakukan peralihan secara besar-besaran untuk bertransformasi menjadi pabrikan otomotif berbasis listrik.
Dalam strategi bisnis baru tersebut, perusahaan ini juga terbantukan dengan engineering yang ada di Porsche untuk memberikan kontribusinya.
Meskipun di luaran sudah beredar bahwa jika nilai saham Porsche dilepas ke publik akan menghasilkan nominal USD 84 miliar, namun Herbert Diess, tidak tertarik dengan iming-iming tersebut.
"Pembicaraan Porsche menjadi IPO saat ini bukanlah prioritas yang penting bagi saya," kilah Diess.
Simak Video Pilihan Berikut Ini
Ditentang oleh CFO Porsche Langsung
Sementara itu, langkah yang ditempuh oleh Herbert Diess rupanya bertolak belakang dengan CFO Porshce, Lutz Meschke.
Menurutnya, langkah melepas saham Porsche ke publik adalah jalan yang baik. Menurutnya, keputusan untuk melepas Porsche menjadi IPO juga sudah dibahas oleh manajemen dan Dewan Pengawas Volkswagen.
"Keputusan harus dibuat oleh manajemen dan Dewan Pengawas Volkswagen. Kami telah membahas sebagian besar keuntungan dari penawaran umum perdana ini atau pencatatan seperti itu," jelas Meschke.
Sejatinya, jika Volkswagen Group benar-benar melepas Porsche untuk menjadi IPO, mereka bukanlah satu-satunya pabrikan sportcar yang melakukan hal itu. Seperti yang dilakukan oleh FCA, untuk melepas Ferrari pada 2015 silam.
Mereka terbukti berhasil setelah melakukan IPO. Meskipun tidak memiliki seluruh penguasaan saham, tetapi Volkswagen Group tetap akan mendapatkan keuntungan dari kesuksesan brand Prosche di pasar otomotif.
Advertisement