Perempuan Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Sedang Hamil 4 Bulan

L dan YSF diketahui merupakan pasangan suami istri yang menikah 6 bulan yang lalu.

oleh Fauzan diperbarui 30 Mar 2021, 20:48 WIB
Polisi membawa tas berisi sisa-sisa tubuh tersangka pelaku bom bunuh diri setelah ledakan di luar sebuah gereja di Makassar (28/3/2021). Ledakan terjadi di Gerbang Gereja Katedral Makassar pada Minggu (28/3/2021). (AFP/Indra Abriyanto)

 

Liputan6.com, Makassar - L dan YSF, pasangan suami istri yang melakukan aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar kini telah dimakamkan di permakaman keluarga, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Mereka dimakamkan dalam satu liang lahad tepat di samping kuburan ayahanda L.

Belakangan terungkap bahwa YSF, pelaku perempuan dalam aksi bom bunuh diri tersebut ternyata sedang hamil, usia kandungannya pun kini telah memasuki bulan keempat. L dan YSF memang diketahui baru melangsungkan pernikahan 6 bulan lalu.

Ihwal kehamilan YSF dibenarkan oleh ibu kandung L, WH. Dia mengatakan bahwa anak pertamanya itu menikah dengan YSF pada bulan Agustus 2020.

Istrinya hamil 4 bulan. Pengantin baru itu anak ku, bulan Agustus kemarin menikah," kata WH, saat ditemui dikediamannya di Jalan Tinumbu, Kecamatan Bontoala, Makassar, Selasa (30/3/2021).

Jurnalis Liputan6.com sempat mengonfirmasi tentang kehamilan YSF kepada Kapolda Sulse, Irjen Pol Merdisyam pada Senin (29/3/2021). Merdiysam mengatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan tentang kabar kehamilan YSF lantaran tubuhnya hancur saat ia melakukan aksi bom bunuh diri bersama suaminya. 

"Belum ada laporan, soalnya badannya hancur jadi belum ada kepastian," kata Merdisyam di Lobi Mapolda Sulsel.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya