Liputan6.com, Jakarta - Bandara Internasional Hang Nadim Batam melayani tes Covid-19 dengan GeNose C19 mulai hari ini, 1 April 2021. Hal ini guna menekan penyebaran Covid-19.
General Manager Badan Usaha Bandara Udara (BUBU) Hang Nadim, Benny Syahroni mengatakan akan berlakukan penggunaan alat pendeteksi Covid 19 GeNose mulai 1 April 2021.
Advertisement
"Alatnya ada enam, sekarang sedang pemasangan alat GeNose yang kemudian akan dilakukan Uji coba terlebih dahu, besok (hari ini) di berlakukan," kata Benny kepada Liputan6.com, dikutip Kamis (1/4/2021).
Ia menyebutkan teknis pelaksanaan penggunaan alat GeNose sepenuhnya akan dilakukan oleh pihak RSBP yang bertugas di Bandara Hang Nadim.
Untuk lokasi pelaksanaan tes GeNose bagi penumpang, berada di lokasi pemberangkatan tepatnya tempat pengujian rapid test antigen sebelumnya.
"Nantinya Pihak Bandara akan fokus pendeksian Covid 19 dengan menggunakan alat GeNose, jika hasilnya reaktif akan di lanjutkan ke Swab Antigen," kata Benny.
Untuk kisaran harga tes GeNose akan sesuaikan dengan bandara-bandara di daerah lain yang juga memberlakukan alat GeNose.
"Ya kisaran 30 ribu, di Jakarta dan daerah lain 40 Ribu, " kata Benny.
Menurut Benny GeNose merupakan alat deteksi Covid 19 efektif dan efisien serta murah di bandingkan dengan alat pendeteksi Covid 19 sebelumnya.
"Dengan adanya alat ini (GeNose) dapat memudahkan masyarakat yang akan keluar daerah. GeNose memiliki sensitivitas yang cukup tinggi," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kata Penumpang
Sementara itu Erik (38) Penumpang dengan tujuan Bandara Soekarno-Hatta mengungkapkan merupakan alat pendeteksi yang tepat yang tidak membebani masyrakat bisa yang bepergian keluar kota baik kepentingan khusus atau berwisata.
"Saya sudah mengetahui di Bandara Batam, akan di berlakukan alat baru pendeteksi Covid , namun sayang saya berangkat hari ini," kata Erik.
Menurut Erik dengan digunakan GeNose di bandara maupun di tempat penyebrangan lintas daerah tentu sangat membantu meringankan penumpang dan Ekonomi Indusri Pariwisata akan kembali Bangkit.
"Prosesnya mudah, cepat dan harganya terjangkau ini sangat membantu terutama masyarakat menengah ke bawah yang hendak bepergian keluar daerah," ujarnya.
Advertisement