Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, baru-baru ini, menyambut kehadiran pianis bernama Jefri Setiawan. Siswa asal Kendal, Jawa Tengah itu memenuhi undangan Balai Kota Jakarta setelah meraih penghargaan internasional American Books of Records dan European Records Book.
Jefri tercatat memecahkan rekor dunia bermain piano selama 3 jam 45 menit dengan mata tertutup pada Rabu, 24 Maret 2021 di Universitas YASRI, Jakarta. Melalui unggahan di akun Instagram Anies, Jefri sempat unjuk kebolehan memainkan piano dengan mata tertutup.
"Jefri tadi sempat mendemonstrasikan kepiawaian memainkan piano dengan mata tertutup, dentingan lagu Indonesia Pusaka karya Ismail Marzuki dan Simfoni No.9 Ode to Joy karya Ludwig van Beethoven bergaung di dalam Pendopo Balai Kota,” tulis Anies.
Baca Juga
Advertisement
Jika memungkinkan, Jefri rencananya akan tampil di Taman Ismail Marzuki atau Gedung Kesenian Jakarta. Ia juga bakal diundang untuk tampil di depan duta besar negara-negara sahabat pada acara tahunan Diplomac Corps Garhering.
Remaja berusia 15 tahun itu pun sempat menceritakan keinginannya pada Anies untuk bisa melanjutkan sekolah di Jakarta, inisiasi yang disambung baik Gubernur DKI. Ia bahkan menawarkan Jefri untuk melanjutkan pendidikan di SMAN Unggulan MH Thamrin.
"Pemprov DKI Jakarta siap mendukung bakat luar biasa Jefri dengan memfasillitasi ekosistem berkarya untuknya. Terlebih, Jakarta memiliki banyak panggung-panggung besar dan penikmat musik dari berbagai kalangan, dari nasional hingga komunitas internasional," imbuh Anies Baswedan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sosok Jefri Setiawan
Jefri Setiawan lahir pada 2 Maret 2006 di Kendal, Jawa Tengah. Berdasarkan laporan kanal Regional Liputan6.com, pada 2018, ia sempat memecahkan rekor dunia bermain piano 120 lagu nonstop selama tiga jam dengan mata tertutup di Akademie Fur Kunste (ASK) Berlin, Jerman.
Rekor ini berhasil dipecahkan Jefri dalam acara yang bertajuk “Memorizing 100 songs while playing piano, blindfolded, in 3 hours nonstop." Penampilan Jefri kala itu disaksikan banyak musisi Berlin, Guru ASK, peneliti, warga Jerman, masyarakat Indonesia yang ada di Jerman, juga warga asing yang sedang berada di negara tersebut.
Anak pasangan Joko Manis dan Indah Sutraningsih itu kini terus belajar dan berlatih memainkan piano. Ia yakin dengan kerja keras dan dukungan kedua orangtuanya, mimpinya dapat terwujud.
Setiap hari, Jefri bangun pukul 03.00 WIB, dan hal pertama yang dilakukan adalah berdoa pada Tuhan, belajar selama 30 menit, dan latihan piano. Sampai saat ini, dia telah merilis dua karya musik dengan bimbingan Purnomo di Semarang, Jawa Tengah. (Muhammad Thoifur)
Advertisement
