Liputan6.com, Jakarta Mengonsumsi buah-buahan merupakan cara terbaik untuk menjaga kesehatan, mencegah dan mengurangi risiko terserang penyakit. Salah satu buah dengan kaya manfaat adalah alpukat. Buah yang identik dengan warna hijau dan tekstur lembut yang tumbuh di iklim hangat ini memiliki manfaat kesehatan besar, termasuk meningkatkan pencernaan, mengurangi risiko depresi, dan perlindungan terhadap kanker.
Alpukat merupakan satu-satunya buah yang memberikan jumlah asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA/ monounsaturated fat acids) yang baik untuk kesehatan. Selain lezat dan bisa diolah dalam berbagai cara, manfaat alpukat pun sulit ditolak karena kaya akan nutrisi. Setidaknya terdapat 20 vitamin dan mineral yang terkandung dalam alpukat. Karenanya, buah yang satu ini dianggap sebagai superfood.
Advertisement
1. Alpukat Kaya Nutrisi
Alpukat adalah sumber vitamin C, E, K, dan B-6 yang bagus, serta riboflavin, niasin, folat, asam pantotenat, magnesium, dan kalium. Mereka juga menyediakan asam lemak lutein, beta-karoten, dan omega-3. Selain itu, alpukat kaya akan lemak sehat dan bermanfaat yang membantu Anda tetap kenyang dan kenyang.
Saat Anda mengonsumsi lemak, otak Anda menerima sinyal untuk mematikan nafsu makan. Makan lemak memperlambat pemecahan karbohidrat, yang membantu menjaga kestabilan kadar gula dalam darah. Makan lemak sehat juga mendukung kesehatan kulit, meningkatkan penyerapan vitamin yang larut dalam lemak, mineral, dan nutrisi lainnya, dan bahkan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan.
2. Sehat untuk jantung
Alpukat mengandung beta-sitosterol, jenis kelompok sterol yang terdapat di berbagai tanaman. Apabila dilihat struktur kimianya, beta-sitosterol mirip dengan kolesterol. Meski strukturnya mirip, fungsinya berkebalikan. Karena kandungan beta-sitosterol ini, manfaat alpukat dapat membantu Anda menjaga kadar kolesterol sehat.
3. Mengandung lebih banyak kalium
Fungsi kalium salah satunya untuk menjaga irama jantung Anda tetap teratur. Nah, kandungan kalium yang tinggi adalah salah satu manfaat buah alpukat. Pisang memang salah satu buah yang kaya akan kalium, dan merupakan buah yang terpikir ketika membutuhkan kalium. Namun, alpukat mengandung lebih banyak kalium dibandingkan pisang.
4. Menjaga kesehatan mata
Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, dua fitokimia yang secara khusus terkonsentrasi di jaringan di mata yang memberikan perlindungan antioksidan untuk membantu meminimalkan kerusakan, termasuk dari sinar ultraviolet.
Karena asam lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat juga mendukung penyerapan antioksidan larut lemak bermanfaat lainnya, seperti beta-karoten, menambahkan alpukat ke makanan Anda dapat membantu mengurangi risiko pengembangan degenerasi makula terkait usia.
5. Pencegahan osteoporosis
Setengah dari buah alpukat menyediakan sekitar 25 persen dari asupan vitamin K harian yang penting untuk kesehatan tulang. Bukan hanya kalsium dan vitamin D yang baik untuk tulang, vitamina K juga dapat mendukung kesehatan tulang dengan meningkatkan penyerapan kalsium dan mengurangi ekskresi kalsium melalui urin.
6. Mencegah kanker
Asupan folat yang cukup dari makanan bermanfaat untuk melindungi usus besar, lambung, pankreas, dan mencegah kanker serviks. Beberapa penelitian menemukan bahwa fitokimia yang diekstrak dari alpukat secara selektif dapat menghambat pertumbuhan sel prakanker dan kanker dan menyebabkan kematian sel kanker, sekaligus mendorong proliferasi sel sistem kekebalan yang disebut limfosit. Selain itu, fitokimia ini juga telah terbukti mengurangi kerusakan kromosom yang disebabkan oleh siklofosfamid, obat kemoterapi.
7. Jaga kesehatan ibu dan janis
Selain kaya akan folat, alpukat juga kaya kandungan serat, yang dibutuhkan bagi para wanita yang sedang hamil muda. Manfaat alpukat bagi ibu hamil dapat mengatasi masalah pencernaan, seperti sembelit dan wasir akibat perubahan hormonal yang umum terjadi saat hamil.
Ada beberapa banyak jenis alpukat yang ada di Indonesia. Ada alpukat mentega, alpukat mina, alpukat miki, alpukat hass, alpukat wina, dan lain-lain. Karena kaya manfaat, alpukat juga dapat dikemas dengan berbagai banyak olahan dan produk minuman.
(*)
Advertisement