Liputan6.com, Tuban - RH alias Aby Omar, terduga teroris asal Jalan Raya Desa Punggulrejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek.
Dia ditangkap Densus 88 Antiteror Polri dibantu Polda Jatim dan Polres Tuban pukul 10.45 WIB, Jumat 2 April 2021, saat menjemput anaknya usai mengaji.
Advertisement
"Saya tidak tahu secara pasti kronologi penangkapannya, namun ada beberapa seperi handphone, dua dusbook, kartu Identitas, jas hujan yang dibawa polisi sebagai barang bukti," ujar istri terduga teroris Aby Omar, YN, Tuban, Jumat petang.
YN mengatakan sang suami tidak mempunyai aktivitas yang mencurigakan selama enam bulan terakhir. "Suami saya tidak terlibat dengan jaringan teroris," ucap dia.
Sementara itu, tetangga terduga teroris itu, Surat mengungkapkan, Aby Omar sehari-hari berprofesi sebagai tukang ojek.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Sosok Tertutup
Aby Omar pun dikenal sebagai sosok tertutup dan selalu pulang malam. "Dia orangnya tertutup dengan warga serta jarang bergaul dengan tetangga karena pulangnya selalu malam hari," ujar Surat.
Dia juga mengaku kaget dengan adanya penangkapan ini. "Warga tadi banyak yang kaget dan penasaran, melihat penggeledahan rumah pelaku dari jarak jauh," ucap Surat.
Usai penggeledahan rumah terduga teroris tersebut, sejumlah mobil petugas dari Densus 88 dan Polres Tuban terlihat keluar dari lokasi kejadian serta dikawal ketat oleh petugas bersenjata lengkap.
Advertisement