Liputan6.com, Jakarta Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, Widyastuti menyatakan saat ini sudah 52 persen lansia di Ibu Kota telah menerima vaksinasi Covid-19.
"Saat ini masih tersisa sekitar 48 persen lansia di DKI Jakarta belum tervaksin dengan berbagai tantangan," kata Widyastuti dalam diskusi virtual, Sabtu (3/4/2021).
Advertisement
Pemprov DKI menargetkan lansia selesai divaksin pada akhir Maret 2021. Namun, terdapat sejumlah tantangan yang harus dihadapi.
Saat awal vaksinasi banyak lansia yang mulai mendaftarkan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Karena itu, lanjut dia, pihaknya mulai bekerjasama dengan sejumlah pihak untuk membuka layanan vaksinasi Covid-19 di setiap kelurahan.
"Para lansia sangat heterogen mulai dari sosial budaya, pendidikan, dan sebagainya. Awal-awal lansia aktif mendaftar, makin ke sini kami menyiapkan tempat dengan setiap kelurahan bekerjasama dengan RS setempat. Pemanggilan akan dijadwalkan," jelas Widyastuti.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan kembali menyampaikan data terbaru jumlah orang yang sudah terima vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Hingga hari ini, Sabtu (3/4/201) sebanyak 8.533.422 orang telah mendapatkan vaksin Covid-19 dosis pertama.
Jumlahnya bertambah 108.693 dari data Jumat, 2 April kemarin yang masih berada diangka 8.424.729 orang.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Penerima Vaksin Covid-19 Dosis Kedua Meningkat
Sementara itu, dari total 8.533.422 orang yang telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama, 1.441.503 di antaranya merupakan tenaga kesehatan, 5.386.007 petugas pelayanan publik, dan 1.705.842 lansia di atas 60 tahun.
Penerima vaksin Covid-19 dosis kedua juga bertambah. Jika data kemarin sebanyak 3.867.762 orang yang sudah menerima vaksin Covid-19 dosis kedua, kini naik menjadi 3.951.869.
Meningkat 84.107 orang yang menerima vaksin Covid-19 dosis kedua.
Advertisement
