Liputan6.com, Medan Inovasi yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam rangka meningkatkan herd immunity (kekebalan kelompok) tersebut mendapat apresiasi dari Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi.
Gubernur Edy menyebut, inovasi atau ide kreatif terus dilakukan dalam penanganan Covid-19 di Sumut. Hal ini disampaikan saat mendampingi Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Kapolri, Listyo Sigit Prabowo, meninjau pelaksanaan vaksinasi drive thru di Pangkalan Udara (Lanud) Soewondo.
"Kita harap, inovasi dalam penanganan Covid-19, mudah-mudahan bisa memutus rantai penularan Covid-19," kata Edy, Rabu (7/4/2021).
Baca Juga
Advertisement
Gubernur Edy juga mengingatkan orang yang sudah divaksin harus tetap wajib menjalankan protokol kesehatan. Di antaranya memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
"Walau sudah divaksin, protokol kesehatan harus tetap dijalankan," pesannya.
Pelaksanaan vaksinasi drive thru hari pertama diLanud Soewondo eks Bandara Polonia berjalan lancar dan tertib. Tampak kendaraan roda empat dan roda dua mengantre menunggu kesempatan divaksin.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Menarik Berikut ini:
Role Model
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, vaksinasi drive thru bisa dijadikan role model oleh wilayah lain untuk melakukan hal serupa. Dengan begitu, diharapkan tujuan untuk herd immunity nasional dapat tercapai.
"Kita harapkan untuk mencapai vaksinasi secara nasional tercapai, dan bisa benar-benar terwujud dengan pelaksanaan drive thru," kata Hadi.
Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyebut, melalui vaksinasi massal, herd immunity dapat tercapai. Listyo juga tidak lupa mengingatkan kepada masyarakat tetap mengenakan masker meski sudah divaksin.
"Ingat, disiplin protokol kesehatan," ujarnya.
Advertisement
Siapkan 60.000 Dosis Vaksin
Pemko Medan menyiapkan 60.000 dosis vaksin Covid-19 untuk melayani masyarakat yang akan mengakses layanan vaksinasi drive thru di Lanud Soewando eks Bandara Polonia.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan, dengan jumlah dosis tersebut, proses layanan vaksinasi drive thru bisa berlangsung selama 2 bulan ke depan. Pihaknya menargetkan sebanyak 1.000 orang divaksin secara drive thru per hari.
"Harapan kita animo masyarkat mengikuti vaksinasi drive thru tinggi. Kami sepakat, kalau animo tinggi, capai 75 persen target, maka layanan ini dibuka selama setahun ke depan," Bobby menandaskan.