Liputan6.com, Jakarta - Banyak cara menunjukkan kebaikan untuk mengisi bulan Ramadan. Salah satunya dengan berpartisipasi dalam program pengumpulan sampah plastik berbasis aplikasi sebagai bagian dari kampanye #OneGreenStep untuk Kebaikan.
Garnier bermitra dengan eRecycle dan XSProject dalam program yang mengajak para konsumen untuk mengubah sampah jadi berkah. Sampah plastik yang terkumpul akan dimanfaatkan untuk membiayai sekolah anak-anak pemulung.
eRecycle bertanggung jawab dalam mendesain aplikasi sebagai solusi dalam membantu masyarakat mengumpulkan sampah plastik. Sementara, XSProject adalah organisasi non-profit yang bekerja dalam meningkatkan kehidupan keluarga pemulung, terutama di bidang pendidikan dan keberlangsungan hidup dari anak-anak yang kurang mampu.
Baca Juga
Advertisement
"Melalui aplikasi ini (eRecycle), seluruh produk sampah kemasan plastik atau berbagai jenis sampah, seperti botol kaca, kertas, dan kemasan sachet ke tempat daur ulang sampah untuk diolah kembali," kata Brand General Manager Garnier Indonesia Pandu Brodjonegoro dalam webinar Garnier Green Beauty, Kamis, 8 April 2021.
Sampah-sampah yang dikumpulkan dan didata oleh konsumen melalui aplikasi eRecycle akan dijemput langsung oleh petugas e-picker. Layanan penjemputan itu sementara berlaku untuk area Jabodetabek saja. Setelah itu, sampah tersebut akan dibawa ke rumah daur ulang dan ditimbang secara digital dan akurat.
"Lalu, hasil dari nilai tersebut akan diuangkan. Nilai yang telah diuangkan itu Garnier akan menggandakan uang tersebut untuk diberikan kepada XSProject. Misal, beratnya 10 kg menghasilkan Rp10.000 nah kami akan menggandakan menjadi Rp20.000," imbuh Pandu.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Target 100 Ton Sampah
Donasi yang terkumpul nantinya akan digunakan untuk mendukung pendidikan keluarga pemulung, khususnya yang berada di Jakarta. Selain itu, untuk pembelanjaan melalui Garnier Store di Tokopedia seluruh orderan atau setiap ordernya akan di nilai Rp1.000 untuk disumbangkan kepada XSProject.
"Perlu kita sadari peran besar pemulung dalam mendukung berjalannya ekonomi sirkular di Indonesia. Oleh karena itu, sangat tepat bagi kita untuk memberikan kebaikan dalam bentuk donasi dukungan pendidikanbagi keluarga dan anak pemulung melalui XSProject," ujar Pandu. Kampanye itu menargetkan pengumpulan 100 ton sampah pada 2021 guna mendukung pemerintah memenuhi target pengurangan sampah sebesar 30 persen menurut PP Nomor 97 tahun 2017.
Sementara itu, General Manager XSProject Retno Hapsari menjelaskan bahwa donasi yang terkumpul nanti akan digunakan sebagai biaya sekolah, seragam, buku, makanan, hingga kesehatan bagi anak-anak keluarga pemulung. "Harapan kami, melalui kampanye ini kita dapat meningkatkan kehidupan keluarga pemulung dan membantu menghentikan siklus kemiskinan," kata Retno.
Aktris Chelsea Islan juga ikut ambil bagian dalam kesempatan tersebut. Ia mengaku bersemangat dalam mengajak anak-anak muda, terutama di Jakarta, untuk ikut berdonasi bersama. "Walaupun hanya satu langkah kecil, tapi bersama-sama, kita bisa memberikan dampak yang besar," ujarnya. (Melia Setiawati)
Advertisement