Liputan6.com, Jakarta Penyandang disabilitas yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta telah menjalani vaksinasi COVID-19 di Istora Senayan.
Pemberian vaksin COVID-19 terhadap penyandang disabilitas ini telah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo terhadap kelompok disabilitas agar tidak tertinggal dari jangkauan pemerintah.
Advertisement
Staf Khusus Presiden, Angkie Yudistia, berharap kelompok disabilitas ini bisa merasakan program pemerintah. Mengingat, banyak yang belum merasakan program pemerintah karena akses informasinya yang terbatas, katanya.
“Itulah mengapa kita buat Gerakan Indonesia Bisa. Agar kelompok rentan ini bisa mengakses informasi, fasilitas, kesehatan, dan banyak hal, salah satunya bisa mendapatkan vaksinasi,” kata Angkie dalam keterangan pers KPCPEN, ditulis Jumat (9/4/2021).
Kepala SLB/G Yayasan Dwituna Rawinala, Budi Prasodjo, menyampaikan hal yang sama dengan Angkie, bahwasannya penyandang disabilitas perlu mendapat akses yang sama.
“Sampai saat ini akses informasi dari berbagai kementerian selalu terinformasikan kepada kami, khususnya untuk vaksinasi disabilitas, justru kami mendapatkan informasi terlebih dahulu sehingga kami juga yang menginformasikan ke beberapa SLB lainnya,” jelas Budi.
Tidak hanya informasi, kemudahan fasilitas pun dirasakan Budi untuk menjangkau lokasi vaksinasi COVID-19.
“Pemerintah dalam hal ini Dishub juga memfasilitasi kami ke Senayan secara gratis untuk menerima vaksinasi,” tambahnya.
Hebatnya, tidak hanya bagi dirinya sendiri, Jaka Ahmad, Komedian Penyandang Disabilitas juga berhasil memberikan informasi yang benar kepada kedua orangtuanya mengenai vaksinasi COVID-19 ini.
“Saya memang harus menjadi penengah kepada orangtua saya mengenai informasi yang masuk seputar vaksinasi COVID-19, sehingga saya bisa memberikan informasi yang cukup valid kepada orangtua saya.”
“Saya berkeyakinan, kita punya tanggung jawab tidak hanya kepada orangtua tapi juga lingkungan di sekitar kita untuk memberikan informasi yang valid, apalagi kita mampu mensosialisasikan informasi yang benar,” terang Jaka.
Simak Video Berikut Ini
Vaksinasi Berjalan Lancar
Selama proses vaksinasi, penyandang disabilitas perlu didampingi. Sejauh ini, vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas berlangsung aman.
"Sejauh ini vaksinasi COVID-19 aman untuk penyandang disabilitas. Tapi untuk kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) normal seperti ngantuk, lapar, itu terjadi tapi tidak ada berlebihan," terang Angkie.
"Senangnya adalah, semua berterima kasih untuk diberikan kesempatan untuk vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas ini. Mengingat akses informasi sangat terbatas, dari orangtua penyandang disabilitas, kepala sekolah, semua senang sekali," tutup Angkie.
Advertisement