Liputan6.com, Jakarta Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Mohammad Nuh mengatakan, pihaknya meluncurkan aplikasi bernama Wakaf Super Apps, sebagai bentuk ikhtiar untuk mengembangkan ekosistem digital wakaf.
Dia juga menuturkan, apliasi tersebut juga memudahkan seluruh pemangku kepentingan perwakafan dalam menunaikan ibadah wakaf, termasuk mengakses data dan informasi perkembangan wakaf terkini.
Advertisement
"Transformasi digital telah menjadi program strategis BWI saat ini, dan peluncuran Wakaf Super Apps merupakan realisasi dari program tersebut," kata Nuh dalam peluncuran secara daring, Sabtu (10/4/2021).
Secara sederhana, Wakaf Super Apps yang diluncurkan saat ini terbagi atas tiga platform, yang terkoneksi dengan situs resmi BWI (www.bwi.go.id).
Pertama adalah layanan e-services, yang ditujukan untuk para nazhir di seluruh Indonesia. Kedua, platform berkahwakaf.id, yang didesain untuk memudahkan para wakif dalam menunaikan wakafnya.
Dan ketiga, platform sahabatbwi.com, yang dirancang sebagai platform media sosial yang bisa diakses dan digunakan oleh masyarakat secara luas, untuk mempelajari dan memahami konsep dan praktik wakaf, sekaligus membangun jaringan pertemanan.
"Publik bisa dengan bermudah berwakaf uang dengan nominal minimal Rp 20 ribu, dan bisa melihat secara jelas dan transparan program apa yang dapat mereka pilih," ungkap Nuh.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Optimalkan Wakaf
Nuh menuturkan, kemudahan yang ditawarkan oleh platform berkahwakaf.id ini diharapkan dapat mengakselerasi upaya mengoptimalkan potensi wakaf uang yang sangat besar ini, untuk kemudian dimanfaatkan bagi sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat.
Platform berkahwakaf.id ini memiliki beragam fitur, antara lain menu wakaf yang diinginkan beserta besarannya, menu program yang akan dipilih, data penerimaan total wakaf uang beserta jumlah wakif yang telah membayar wakaf uang, serta koneksi dengan platform sahabatbwi.com.
Masyarakat juga dapat ikut mengampanyekan platform ini melalui menu ajakan untuk menjadi fundraiser dan menyebarkan keberadaan platform ini kepada sahabat, rekan, keluarga dan warga masyarakat lainnya.
"Pendeknya, kita ingin platform ini menjadi sarana penyebaran kebaikan bagi semua pihak," kata Nuh.
Advertisement