Petugas Babinsa TNI AD membersihkan reruntuhan atap yang ambruk akibat gempa di salah satu ruang kelas di MAN 2 Malang, Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Gempa bermagnitudo 6,1 yang terjadi pada Sabtu (10/9) siang menyebabkan kerusakan berat di MAN 2 Malang. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Kondisi atap di Lorong MAN 2 Malang yang ambruk akibat gempa di Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Menurut Kepala Tata Usaha MAN 2 Malang, M Fahtur Ridlo, sebanyak 16 ruangan mengalami kerusakan akibat gempa bermagnitudo 6,1 yang terjadi pada Sabtu (10/9). (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Sejumlah petugas berada di depan MAN 2 Malang yang rusak akibat gempa di Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Kejadian ini juga membuat 36 laptop, 25 PC, 20 set meja bahasa rusak. Sementara, seorang staf sekolah mengalami luka ringan setelah tertimpa genting. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Petugas Babinsa TNI AD membersihkan reruntuhan atap yang ambruk akibat gempa di salah satu ruang kelas di MAN 2 Malang, Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Gempa bermagnitudo 6,1 yang terjadi pada Sabtu (10/9) siang menyebabkan kerusakan berat di MAN 2 Malang. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Kondisi salah satu ruang kelas yang rusak parah akibat gempa di MAN 2 Malang, Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Menurut Kepala Tata Usaha MAN 2 Malang, M Fahtur Ridlo, sebanyak 16 ruangan mengalami kerusakan akibat gempa bermagnitudo 6,1 pada Sabtu (10/9). (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Petugas Babinsa TNI AD membersihkan reruntuhan atap yang ambruk akibat gempa di salah satu ruang kelas di MAN 2 Malang, Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Gempa bermagnitudo 6,1 yang terjadi pada Sabtu (10/9) siang menyebabkan kerusakan berat di MAN 2 Malang. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Kondisi salah satu ruang kelas yang rusak parah akibat gempa di MAN 2 Malang, Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Menurut Kepala Tata Usaha MAN 2 Malang, M Fahtur Ridlo, sebanyak 16 ruangan mengalami kerusakan akibat gempa bermagnitudo 6,1 pada Sabtu (10/9). (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Kondisi bagian depan bangunan MAN 2 Malang yang rusak parah akibat gempa di Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Kejadian ini juga membuat 36 laptop, 25 PC, 20 set meja bahasa rusak. Sementara, seorang staf sekolah mengalami luka ringan setelah tertimpa genting (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim
Pekerja membersihkan reruntuhan genting yang memenuhi halaman sekolah akibat gempa di SMK Negeri 1 Turen, Malang, Jawa Timur, Minggu (11/4/2021). Gempa yang mengguncang kawasan Malang dan sekitarnya membuat sejumlah bangunan rusak. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Pekerja membersihkan reruntuhan genting yang memenuhi halaman sekolah akibat gempa di SMK Negeri 1 Turen, Malang, Jawa Timur, Minggu (11/4/2021). Gempa yang mengguncang kawasan Malang dan sekitarnya membuat sejumlah bangunan rusak. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
Pekerja membersihkan reruntuhan genting yang memenuhi halaman sekolah akibat gempa di SMK Negeri 1 Turen, Malang, Jawa Timur, Minggu (11/4/2021). Gempa yang mengguncang kawasan Malang dan sekitarnya membuat sejumlah bangunan rusak. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)
