Dwayne Johnson Alias The Rock Tanggapi Hasil Polling 46 Persen Warga AS Mendukungnya Jadi Presiden

Ini bukan pertama kalinya Dwayne Johnson alias The Rock disenggol-senggol untuk ikut bursa pencalonan Presiden AS.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 12 Apr 2021, 12:00 WIB
Ini bukan pertama kalinya Dwayne Johnson alias The Rock disenggol-senggol untuk ikut bursa pencalonan Presiden AS. (Foto: Instagram @therock)

Liputan6.com, Los Angeles - Sebuah hasil polling yang dipublikasikan oleh media Newsweek mencuri perhatian Dwayne Johnson alias The Rock. Bahkan petikan artikel ini ia unggah di akun Instagram resmi miliknya, Sabtu (10/4/2021) kemarin.

Isi polling ini terbilang menarik, yakni mengklaim bahwa 46 persen warga Amerika Serikat mendukung sang mantan pegulat dan aktor ini untuk menjadi presiden.

Lantas, apa reaksi bintang Jumanji: Welcome to the Jungle ini?


Botak, Tatoan, Peminum Tequila

Dwayne Johnson atau The Rock (Matt Sayles/AP Photo)

"Menurutku para Bapak Bangsa tidak PERNAH berpandangan bahwa orang setinggi enam-empat, botak, tatoan, setengah kulit hitam setengah Samoa, peminum tequila, yang menyetir truk pick-up, dan pakai tas pinggang, akan masuk dalam klub mereka," tulisnya di awal unggahannya.


Menjadi Kehormatan

Dwayne Johnson alias The Rock. (Chris Pizzello/Invision/AP, File)

Eits, tapi jangan pikir The Rock sama sekali menolak kemungkinan ini.

Ia menambahkan,"...tapi kalau ini benar-benar terjadi, akan menjadi kehormatanku bisa melayani Anda, rakyat semua."


Isu Jadi Presiden

Ini bukan pertama kalinya The Rock disenggol-senggol untuk ikut bursa pencalonan Presiden AS. Dilansir dari People, ia pernah mengomentari isu serupa dalam sebuah wawancara dengan USA Today pada Februari lalu.

"Aku akan mempertimbangkan maju ke pemilihan presiden pada masa mendatang bila itu yang diinginkan orang-orang. Aku benar-benar serius, dan aku tidak plin-plan dalam jawabanku," kata dia saat itu.


Menunggu dan Mendengarkan

Ia menambahkan, "Itu terserah orang-orang...Jadi aku akan menunggu, dan akan mendengarkan."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya