Liputan6.com, Jakarta - Penting bagi orangtua yang bekerja dari rumah (WFH) selama masa pandemi untuk meluangkan waktu bermain dan berinteraksi dengan anak. Hal tersebut terutama berlaku bagi para ayah. Demikian disampaikan psikolog anak dan keluarga dari LPT Universitas Indonesia Mira Damayanti Amir.
Menurut Mira, hal itu penting untuk menjaga hubungan ayah dan anak serta memperpendek jarak antara keduanya.
Advertisement
"Terutama jika terjadi penolakan yang berulang dari sang ayah tentu mengakibatkan kekecewaan bagi anak. Ketika kekecewaan ini sudah muncul maka anak cenderung tidak akan percaya bahkan tidak menghargai sosok ayah," jelas Mira, seperti dilansir Antara, Minggu, 11 April 2021.
Sementara, Survei Pelaksanaan Pembelajaran dari Rumah dalam Masa Pencegahan COVID-19 Tahun 2020 oleh Pusat Penelitian Kebijakan, Balitbang dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menunjukkan, dua pertiga (sekitar 66,7 persen) pendampingan anak di Indonesia masih dominan dilakukan oleh kaum perempuan.
Simak Juga Video Berikut Ini
Alasan Ayah Jarang Luangkan Waktu untuk Anak
Survei yang digelar sepanjang April hingga Mei 2020 pada orangtua di 34 provinsi ini menemukan penyebab utama orangtua (53,8 persen) tidak bisa mendampingi anak mereka belajar di rumah adalah karena tuntutan pekerjaan.
"Bisa dikatakan bahwa WFH tidak menjamin seorang ayah mampu mendampingi anak-anaknya secara maksimal meskipun berada sepanjang hari di rumah. Alasannya, para ayah tetap memiliki tanggung jawab untuk menyelesaikan pekerjaan kantor meski berada di rumah," kata Mira.
Advertisement
