Liputan6.com, Bandung - Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts semringah dengan kemenangan 3-2 atas Persebaya Surabaya dalam babak perempat final Piala Menpora 2021 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (11/4/2021). Meski tak menargetkan juara di turnamen pramusim ini, Persib mampu lolos ke semifinal.
Pada laga tersebut, Persib memastikan kemenangan berkat keunggulan tiga gol di babak pertama yang dicetak Ezra Walian ('1), Wander Luiz ('6), dan Nick Kuipers ('37).
Baca Juga
Advertisement
Situasi pertandingan menjadi panas setelah Arif Satria dan M Syaifuddin memperkecil kedudukan bagi Bajul Ijo. Dengan hasil ini anak asuh Robert Alberts selanjutnya menghadapi pemenang duel PSS vs Bali United di semifinal Piala Menpora 2021.
"Dari dua babak, untuk babak pertama milik Persib dan babak kedua milik Persebaya. Di babak pertama, Persib main mendominasi dan babak kedua sebaliknya pemain tidak main seperti seharusnya," kata Robert seusai pertandingan.
"Pertandingan malam ini menghibur penonton, saya juga sangat suka karena pertandingan luar biasa malam hari ini," ucap pelatih asal Belanda itu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Hormati Persebaya
Meski menang atas Bajul Ijo, Robert tetap menghormati tim besutan Aji Santoso yang dihuni para pemain lokal.
"Seperti saya sampaikan sebelumnya bahwa pemain muda mereka luar biasa dan berkualitas. Banyak pemain timnas mereka siap untuk main di liga, jadi selamat untuk Persebaya karena memiliki talenta muda," ujar dia.
Robert menyatakan, Piala Menpora bukan soal kemenangan, tapi juga menyangkut keberlangsungan izin Liga 1 2021. Sehingga setiap klub berkomitmen menyukseskan Piala Menpora agar memenuhi syarat keamanan di kompetisi resmi nanti.
"Karena pertandingan itu antara menang dan kalah dan untuk mengembangkan permainan sepak bola seperti di Liga 1 harus mendapatkan persetujuan dari pihak kepolisian. Tapi kemenangan hari ini sangat dibutuhkan," katanya.
Persib jadi tim kedua yang memastikan lolos ke semifinal dengan catatan belum kalah Piala Menpora 2021. Sebelumnya, PSM Makassar juga membuat torehan serupa.
Advertisement