Liputan6.com, Jakarta - PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) membukukan penurunan pendapatan dan laba sepanjang 2020.
PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk mencatat pendapatan Rp 11,18 triliun pada 2020. Realisasi pendapatan ini turun 32,47 persen dari periode 2019 sebesar Rp 16,50 triliun. Biaya pokok pendapatan tercatat Rp 10,13 triliun. Biaya pokok pendapatan tersebut turun dibandingkan periode 2019 sebesar Rp 10,13 triliun.
Hal itu mendorong laba bruto sebesar Rp 1,04 triliun pada 2020. Realisasi laba bruto itu susut 25,02 persen menjadi Rp 1,04 triliun dibandingkan 2019 sebesar Rp 1,39 triliun. Perseroan mencatat beban usaha sebesar Rp 801,20 miliar pada 2020. Angka ini turun dibandingkan realisasi 2019 sebesar Rp 907,71 miliar.
Baca Juga
Advertisement
Pendapatan lainnya turun menjadi Rp 118,27 miliar pada 2020. Beban lainnya tercatat Rp 21 miliar pada 2020. Angka ini merosot dibandingkan realisasi 2019 sebesar Rp 30,35 miliar. Laba usaha merosot 41,80 persen dari Rp 592,34 miliar pada 2019 menjadi Rp 344,70 miliar pada 2020.
Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk turun 72,67 persen menjadi Rp 118,33 miliar pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 433,06 miliar. Dengan melihat kondisi itu mendorong laba per saham dasar PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk turun menjadi Rp 27 pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 101.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Total Liabilitas
Di sisi lain, total liabilitas naik 25,61 persen dari Rp 2,29 triliun pada 2019 menjadi Rp 2,88 triliun pada 2020. Total ekuitas mencapai Rp 6,32 triliun, atau turun 12,96 persen pada 2020 menjadi Rp 7,26 triliun.
Total aset tercatat Rp 9,20 triliun pada 2020. Aset tersebut turun dari periode sama tahun sebelumnya Rp 9,56 triliun. Perseroan kantongi kas dan setara kas turun menjadi Rp 1,63 triliun pada 2020 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 1,82 triliun.
Pada penutupan perdagangan saham Jumat, 9 April 2021, saham MPMX turun 2,56 persen menjadi Rp 570 per saham. Saham MPMX dibuka stagnan Rp 585 per saham.
Saham MPMX berada di posisi tertinggi Rp 585 dan terendah Rp 560 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 1.357 kali dengan nilai transaksi Rp 7,6 miliar.
Advertisement
