Korut Siap Luncurkan Kapal Selam Pengangkut 3 Ribu Ton Rudal Balistik

Korea Utara dinilai tengah memilih waktu yang tepat untuk meluncurkan kapal selam pengangkut tiga ribu ton rudal balistik.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 12 Apr 2021, 15:35 WIB
Parade militer menandai kongres partai yang berkuasa di Lapangan Kim Il-sung, Pyongyang, Korea Utara, Kamis (14/1/2021). Korea Utara meluncurkan rudal balistik yang dirancang untuk diluncurkan dari kapal selam dan perangkat keras militer lain. (Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Liputan6.com, Pyongyang - Otoritas intelijen Korea Selatan dan Amerika Serikatmeyakini bahwa Korea Utara tengah bersiap meluncurkan kapal selam baru seberat 3.000 ton. Kantor Berita Yonhap melaporkan pada Minggu 11 April bahwa peluncuran itu hanya menunggu waktu yang tepat.

Dikatakan otoritas intelijen bahwa kapal selam seberat 3.000 ton itu dapat membawa tiga rudal balistik atau SLBM, seperti dikutip dari laman Asia Nikei, Senin (12/4/2021).

"Pihak berwenang menilai bahwa Korea Utara sedang meninjau waktu yang tepat untuk meluncurkan kapal selam untuk efek strategis, termasuk memaksimalkan tekanan terhadap Amerika Serikat," kata sebuah sumber dari sekutu.

Pada tanggal 26 Maret 2021, situs web AS yang memantau Korea Utara, melaporkan bahwa citra satelit komersial dari Galangan Kapal Selatan Sinpho di pantai timur Utara menunjukkan penampakan benda terapung. Langkah tersebut dapat mengindikasikan kapal selam rudal balistik baru Korea Utara "mungkin hampir selesai atau siap untuk diluncurkan dalam waktu dekat."

Saksikan Video Berikut Ini:


Ukuran Kapal Selam Korea Utara

Tank ditampilakn selama parade militer menandai kongres partai yang berkuasa di Lapangan Kim Il-sung, Pyongyang, Korea Utara, Kamis (14/1/2021). Korea Utara meluncurkan rudal balistik yang mampu diluncurkan dari kapal selam dan perangkat lain. (Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Kapal selam baru itu diyakini merupakan kelas Romeo yang dimodifikasi berdasarkan laporan media Korea Utara tentang kunjungan Kim Jong-un pada Juli 2019 ke aula konstruksi untuk memeriksa pekerjaan di sana.

Kapal selam itu dikatakan memiliki panjang sekitar 80 meter dan lebar tujuh meter.

Menurut Yonhap, Korea Utara juga diyakini telah mengembangkan kapal selam berukuran lebih besar yang diharapkan dilengkapi dengan SLBM baru.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya